BANTAN - Bupati Bengkalis Kasmarni diwakili Staf Ahli Bupati Bengkalis Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia Johansyah Syafri berpesan kepada Pemerintah Kecamatan Bantan untuk membuat usulan program skala prioritas dengan mempedomani visi, misi serta program unggulan Kabupaten Bengkalis tahun 2025-2029.
Demikian hal itu disampaikan saat membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan Bantan tahun perencanaan 2026, Jum'at 31 Januari 2024, di aula Kantor Camat Bantan.
Johan menjelaskan visi Kabupaten Bengkalis 2025-2029 yaitu mewujudkan Kabupaten Bengkalis yang Bermarwah, Maju dan Sejahtera serta unggul di Indonesia. Dengan tiga misi utamanya dan lima program unggulan.
"Pada periode ini, kami juga telah merumuskan sembilan program strategis daerah yang berfokus pada pembangunan infrastruktur yang dapat mendorong pertumbuhan ekonomi daerah di Negeri Junjungan Kabupaten Bengkalis,"ungkapnya.
Adapun sembilan program tersebut, lanjut Johan meliputi, pembangunan jembatan Bengkalis–Sumatera, RS Pratama Bukit Batu, Balai Raja Eco Park, Politeknik Duri, Duri Islamic Centre, pusat Tamadun Islam Pulau Bengkalis, Kawasan Industri Buruk Bakul, pembangunan KEK Pariwisata Pulau Rupat, dan revitalisasi Kebun Binatang Selat Baru.
Kemudian Johan juga menyampaikan pada APBD tahun 2025 ini, Kecamatan Bantan telah mendapatkan alokasi anggaran yang diperuntukkan pada beberapa kegiatan, diantaranya peningkatan Jl. Bantan Air - Muntai (ruas Bantan Tengah - Muntai) 2,9 milyar, pembangunan turap beton Jl. Sersan Joni Desa Teluk Papal 500 juta, pembangunan turap beton Jl. Patimura Rt.001/Rw.004 Dusun Sejahtera Desa Pambang Baru 300 juta, pembangunan Masjid Ubudiyah Jl. Gebak Desa Teluk Papal 500 juta, serta kegiatan lainnya di sektor pendidikan, kesehatan, pertanian, perikanan, lingkungan hidup, sosial, dan lainnya.
"Untuk itu, pada kesempatan ini kami ingatkan agar seluruh perangkat daerah, untuk dapat mensinergikan usulan prioritas dari setiap desa di Kecamatan Bantan ini, agar menjadi bagian dari rencana kerja perangkat daerah sesuai dengan kewenangan dan tupoksinya masing-masing. Pelajari dan pahami serta pertajamkan kembali rumusan program dan kegiatannya dengan tetap mengedepankan azas efektifitas, efesiensi serta pertimbangan kemampuan keuangan daerah, "pesannya.
Diakhir sambutannya Johan meminta agar mendukung implementasi Asta Cita Presiden Republik Indonesia terhadap agenda nasional di setiap wilayah kecamatan diantaranya program makan bergizi gratis dari jenjang SD hingga SMA, kemudian program ketahanan pangan dalam mendukung ketersediaan pangan nasional hingga ke daerah, termasuk penurunan angka kemiskinan dan pemberdayaan UKM serta pembangunan perdesaan.
Turut hadir, anggota DPRD Kabupaten Bengkalis, Muhammad Isa Selamat, Bobi Kurniawan, Fakhtiar Qodri, Kapolsek Bantan diwakili Marwanto, Tim Percepatan Pembangunan Yuhelmi, Kepala Bappeda Bengkalis diwakili Sekretaris Syahruddin, Camat Bantan Rafli Kurniawan, Sekcam Bantan Rizki Subagia, LAMR Kecamatan Bantan, Kua Kecamatan Bantan, Ketua TP-PKK Kecamatan Bantan, para perangkat desa se-Kecamatan Bantan dan tamu undangan lainnya.#DISKOMINFOTIK.