BENGKALIS - Guna meningkatkan daya saing dan produktivitas koperasi serta Usaha Mikro dan Kecil (UKM) di Negeri Junjungan, Pjs Bupati secara tegas mendorong percepatan digitalisasi.
Dalam pidatonya pada acara pelatihan yang ditaja Dinas Koperasi dan UMKM di Hotel Surya Bengkalis, Rabu 23 Oktober 2024 itu, Pjs Bupati menekankan bahwa digitalisasi bukan lagi sekadar pilihan, melainkan keharusan bagi kelangsungan usaha di era modern yang semakin kompetitif.
Menurut Pjs Bupati Bengkalis yang diwakili Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Johansyah Syafri dengan penerapan digitalisasi pelaku usaha akan lebih mudah menjual dibanding masa lalu.
Tanpa perlu memiliki toko atau lahan usaha, pelaku usaha sudah bisa memasarkan produknya di market place atau media sosial, karena menjangkau hingga ke mancanegara.
"Untuk itu pemanfaatan digitalisasi harus bisa dimanfaatkan secara optimal. Jika koperasi dan UMK bisa menguasai digitalisasi, maka kami optimis, koperasi dan UMK dapat maju serta berkembang menjadi sebuah ekosistem ekonomi yang sehat dan berkelanjutan, yang akan berafiliasi dalam mendukung terwujudnya Kabupaten Bengkalis Bermarwah, Maju dan Sejahtera," ujarnya.
Sementara itu dalam laporannya, Edy Purnama menyebutkan pelatihan yang menghadirkan narasumber dari BPSDM Provinsi Riau, Ahmad Fauzi itu diikuti sedikitnya 30 peserta se-Kabupaten Bengkalis.
Peserta akan digembleng dengan materi seputar digitaliasi terhitung 23 s.d 25 Oktober 2024 mendatang.
Saat pembukaan, kegiatan ini dihadiri Plt kepala Dinas Koperasi dan UMKM, Andris Wasono, Sekretaris Dinas Koperasi dan UMKM Aulia Army dan sejumlah pejabat Pemkab Bengkalis lainnya. #DISKOMINFOTIK