Pencarian

Saat Didaulat Menyumbang Suara Emasnya

Kapolda Riau dan Istri "Ubah" Acara Pisah Sambut Jadi "Panggung Hiburan Rakyat"

PEKANBARU -- Informasi ini rasanya bukan hanya wajib diketahui. Namun juga harus dicatat dan diingat masyarakat Provinsi Riau. Utamanya bagi mereka bakal menggelar hajatan atau acara dan mengundang Kapolda Riau Brigjen Pol Widodo Eko Prihastopo dan istri Fabiola Widodo.

Bila dalam acara atau hajatan itu nantinya ada "panggung hiburan", jangan lupa untuk mendaulat keduanya untuk menyumbangkan suara emasnya. Jangan sekali-sekali sampai lupa untuk me-request keduanya untuk beryanyi. Pasti rugi besar alias bakal menyesal.

Pasalnya, orang nomor satu di Korps Bhayangkara Riau dan Ketua Bhayangkari Riau itu, piawai dan memiliki suara nan elok didengar telinga. Lebih-lebih istri Kapolda Riau yang ketika masih remaja dikenal sebagai sebagai seorang penyanyi.

Saran di atas bukan tanda dasar. Apa yang diusulkan itu sudah keduanya buktikan pada acara malam pisah sambut Kapolda Riau antara Irjen Pol Nandand dan Brigjen Widodo yang ditaja di Grand Central Ballroom Lantai II Hotel Grand Central Pekanbaru, Jum'at, 24 Agustus 2018, kemarin.

Pada malam pisah sambut yang juga dihadiri Bupati Bengkalis Amril Mukminin dan Kapolres Bnegkalis AKBP Yusuf Rahmanto beserta istri, ketika diminta menyumbangkan lagu, Kapolda Brigjen Widodo dan istri, bukan hanya berhasil membuat tamu undangan yang hadir terpukau dan berdecak kagum oleh suara merdu mereka. Tetapi lebih dari itu. Bisa membuat acara pisah sambut itu sesaat "berubah menjadi panggung hiburan rakyat".

Dengan suara mendekati vokal penyanyi legendaris Broery Pesulima, mantan Wakapolda Jawa Timur itu melantunkan senandung  Melayu nan lawas ciptaan Said Effendi, 'Fatwa Pujangga'.

Setelah Kapolda Riau, sang istri pun diminta pembawa acara untuk menyumbangkan suara emasnya. Diminta demikian, Fabiola Widodo pun langsung berjalan menuju para pemusik yang akan mengiringinya yang berada di sebelah kiri panggung dari arah pintu masuk utama Grand Central Ballroom.

Sesaat kemudian, dia kembali ke panggung dan langsung membawakan lagu 'Laksamana Raja Dilaut' yang dipolulerkan penyanyi asal Kabupaten Bengkalis, Iyeth Bustami.

Ketika membawakan lagu yang diawali dengan kata 'Zapin' tersebut, mantan pacar Kapolda Riau itu bukan saja bisa melantunkannya tanda panduan teks liriknya, tetapi suaranya benar-benar tak kalah merdu dengan penyanyi aslinya.

Tamu dan undangan yang sebelumnya tak menyangka Fabiola Widodo piawai mendendangkannya, langsung memberikan applause atau tepuk tangan panjang. Tidak terkecuali Bupati Amril dan Kapolres Bengkalis Yusuf Rahmanto yang duduk di kursi meja VIP A Nomor 7. Bahkan tak sedikit diantaranya tamu undangan ikut berjoget kecil di kursi sambil ikut bernyanyi.

Bukan hanya itu, melihat Kapolda Riau dan istri berjoget di atas panggung, puluhan ibu-ibu dari Bhayangkari Polda Riau pun secara spontan langsung turun melantai, ikut berjoget ria. Mereka larut dalam kegembiraan dan rasa kebersamaan nan tanpa sekat.

"Kalau ada lomba karoeke atau lomba nyanyi antar istri Kapolda se-Indonesia, saya jamin istri Kapolda Riau bakal jadi juaranya," ujar Jasri Amin, salah satu tamu undangan hadir dalam acara pisah sambut tersebut yang mengaku daerah asalnya sama dengan Iyet Bustami, dari Bengkalis.

Di bagian lain, saat memberikan sambutan, Gubernur Riau (Gubri), H Arsyadjuliandi Rachman memberikan apresiasi kepada panitia yang menaja acara pisah sambut Irjen Nandang dan Brigjen Widodo, Jum'at malam kemarin.

"Acara pisah sambut ini benar-benar dikemas dengan baik. Bukan seperti acara pisah sambut, tapi bagai malam pertunjukan. Sangat Menarik," puji Gubri saat memberikan kata sambutan menjelang acara pisah smabut tersebut berakhir. DISKOMINFOTIK

Tim Redaksi