BENGKALIS – Untuk meningkatkan kreativitas, rasa percaya diri, serta kemampuan berbahasa Inggris generasi muda. English Conversation Community of Politeknik Negeri Bengkalis (Eccom Polbeng) menggelar kegiatan inspiratif bertajuk PostArt Presentation 2025.
“Baru-baru ini, Eccom Polbeng menggelar Postart Presentation 2025, kegiatan ini menjadi salah satu wujud nyata penguatan soft skills, khususnya dalam hal komunikasi publik, ekspresi artistik, kemampuan berpikir kritis, serta penguasaan Bahasa Inggris secara aktif,” ungkap Ketua Umum Eccom Polbeng, Akmal Mahmudi, Rabu 28 Mei 2025.
Kegiatan ini, tidak seperti lomba poster pada umumnya, PostArt Presentation mengusung konsep unik yang memadukan seni visual dalam bentuk poster dengan presentasi lisan berbahasa Inggris untuk menyampaikan makna dari karya tersebut.
Mengangkat tema “One Art, A Thousand Meanings”, para peserta diajak untuk tidak hanya menciptakan karya yang menarik secara visual, tetapi juga mampu menyampaikan pesan dan makna yang mendalam melalui narasi yang disusun secara kritis dan disampaikan dengan percaya diri.
Akmal Mahmudi, memberikan apresiasi dan harapan agar acara ini menjadi sarana positif bagi pelajar dan mahasiswa untuk mengekspresikan gagasan serta melatih keterampilan komunikasi mereka.
PostArt Presentation 2025 terbuka untuk umum, baik siswa maupun mahasiswa dari berbagai jenjang pendidikan dan latar belakang, tanpa membatasi tingkat kemampuan Bahasa Inggris.

Justru melalui kegiatan ini, ECCOM Polbeng memberikan ruang yang inklusif untuk belajar dan berkembang, di mana setiap peserta ditantang untuk mengeksplorasi ide, mengolah gagasan menjadi narasi, dan menyampaikannya secara langsung di hadapan dewan juri.
Sementara itu, Ketua Pelaksana, M. Ghaza Al Ghazali mengatakan PostArt Presentation 2025 dapat menjadi wadah bagi seluruh peserta untuk mengekspresikan seni dan menggali potensi diri.
“Saya berharap acara ini bisa menjadi ruang yang positif dan inspiratif bagi kita semua untuk mengekspresikan ide dan karya seni secara bebas namun bermakna,” ujarnya.
Ia juga menambahkan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata dukungan terhadap pengembangan kreativitas generasi muda dalam bidang seni dan komunikasi yang aplikatif.
Setelah seluruh karya dipresentasikan, kegiatan ditutup dengan pengumuman para pemenang. Juara pertama diraih oleh Feby Amara dengan skor 87,5, disusul oleh Joice Angelyn sebagai juara kedua dengan skor 84,6, dan Rizky Firmand sebagai juara ketiga dengan skor 82,7.
Sementara itu, kategori Favorite berhasil dimenangkan oleh Stepensius Siregar berkat dukungan terbanyak dari penonton dan audiens. Para pemenang berhak memperoleh e-sertifikat, coaching money, serta pengalaman berharga dalam dunia seni dan komunikasi. #DISKOMINFOTIK