BENGKALIS - Bayi bernama Nur Maulida mengidap penyakit kelainan usus atau Hirschsprung disease (HD) yang menyebabkan feses atau tinja terjebak di dalam usus sehingga tubuhnya tidak dapat buang air besar (BAB).
Dengan kondisi tersebut, bayi pengidap penyakit langka ini menerima bantuan kemanusiaan dari Bupati Bengkalis Kasmarni melalui Dinas Sosial Kabupaten Bengkalis Ahad, 9 Juni 2024.
Penyerahan bantuan dilakukan Kepala Dinas Sosial Paulina di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Arifin Ahmad Pekanbaru dan diterima langsung oleh ibunda sang bayi Yuliana.
Terdengarnya kabar bayi berusia 9 bulan itu mengidap penyakit kelainan usus, tim Dinas Sosial langsung melakukan kunjungan dan menyalurkan bantuan yang diperuntukan bagi masyarakat Negeri Junjungan itu.
Sebelumnya anak pertama pasangan Darmansyah dan Yuliana ini mendapatkan perawatan di RSUD Bengkalis, kemudian menjalani pengobatan selama 2 bulan di RSUD Arifin Ahmad Pekanbaru.
“Kami menyampaikan perpanjangan tangan dari Bupati Bengkalis Kasmarni lewat program unggulannya untuk kesejahteraan masyarakat Negeri Junjungan, mudah-mudahan bantuan ini dapat meringankan keluarga dalam biaya pengobatan ananda Nur Maulida. Aamiin,” kata Paulina.
Kemudian Kadis Sosial ini turut memberikan semangat dan dukungan kepada orang tua Nur Maulida untuk terus kuat berjuang demi kesembuhan sang buah hati.
“Kita doakan bersama ananda Nur Maulida diangkat penyakitnya, bisa segera tumbuh dan berkembang seperti anak-anak lainnya,” ujar Paulina mendoakan. #DISKOMINFOTIK