Saat Berpamitan Meninggalkan Riau:

Irjen Nandang Ajak Masyarakat Riau Dukung Brigjen Widodo dan Jadikan Narkoba Musuh Bersama

Teks foto: Irjen Nandang menyerahkan buku kenangan kepada Gubri H Arsyadjuliandi Rachman saat acara malam pisah sambut, Jum'at, 24 Agustus 2018.

PEKANBARU -- Irjen Pol Nandang, mantan Kapolda Riau, mengajak seluruh masyarakat di Bumi Lancang Kuning ini menjadikan narkoba sebagai musuh bersama. Mendukung sepenuhnya setiap upaya yang dilakukan Polda Riau di bawah kepemimpinan Brigjen Pol Widodo Eko Prihastopo yang menggantikannya.

Ajakan itu disampaikan Irjen Nandang yang akan menempati pos baru Yakni sebagai Pejabat Tinggi Baintelkam Polri, dengan penugasan di Badan Intelijen Negara (BIN) saat acara malam pisah sambut Kapolda Riau, Jum'at, 24 Agustus 2018.

Acara pisah sambut yang juga dihadiri Bupati Bengkalis dan Kapolres Bengkalis AKBP Yusuf Rahmanto beserta istri tersebut, ditaja di Grand Central Ballroom Hotel Grand Central, Pekanbaru. Bupati Amril dan Kapolres Yusuf Rahmanto duduk di kursi jema VIP A Nomor 7 bersama tamu VIP lainnya seperti Bupati Rokan Hilir, H Suyatno dan Bupati Pelalawan, HM HArris.

"Mari kita jadikan narkoba sebagai musuh bersama. Saat ini bahaya penyalahgunaan narkotika sudah mengancam kelangsungan hidup berbangsa dan bernegara. Mengancam generasi muda kita. Nyatakan tidak pada narkoba," pesannya.

Masih menurut Irjen Nandang, tak ada yang bisa diharapkan pada generasi muda sebagai penerus estafet pembangunan bangsa ini bila yang sudah "berkawan" dengan barang haram tersebut.

"Bantu dan dukungan sepenuhnya setiap upaya yang dilakukan jajaran Polda Riau di bawah kepemimpinan Brigjen Widodo Eko Prihastopo dalam memberantas peredaran narkoba di provinsi ini. Sebagai musuh, tugas ini adalah tanggungjawab kita bersama," ajaknya.

Irjen Nandang menjabat Kapolda Riau sekitar 11 bulan. Tepatnya 11 bulan dan 5 hari. Dia menjabat Kapolda Riau terhitung 25 Agustus 2017, menggantikan Irjen Zulkarnain Adinegara yang dimutasi sebagai Kapolda Sumatera Selatan.

Sebelum diamanahkan sebagai Kapolda Riau, Irjen Nandang yang lahir di Garut, Jawa Barat, 13 Desember 1960 dan alumni Akademi Kepolisian tahun 1985 ini adalah Kapolda Sulawesi Barat.

Sebelum menjadi Kapolda Riau, suami Ny Yeni Indriani Fitri ini pernah bertugas di provinsi dengan 12 Kabupaten/Kota ini. Yaitu sebagai Kabag Ops Polres Inhil (1995) dan Wakapolres Dumai.

Sedangkan Brigjen Widodo yang lahir di Purwokerto pada 31 Januari 1963 ini, sebelum menggantikan Irjen Nandang adalah Wakapolda Jawa Timur.

Sama seperti Irjen Nandang, sebelum menjadi Kapolda Riau, suami Ny Fabiola Widodo yang merupakan Akademi Kepolisian tahun 1986 ini juga pernah dinas di Riau. Yaitu sebagai Yaitu sebagai Kabag Regident Lantas Dit Lantas Polda Riau dan Kapolresta Tanjung Pinang Polda Riau.

Terpisah, Bupati Amril mengatakan, Pemerintah dan masyarakat Kabupaten Bengkalis sepenuh siap mendukung amanah yang diemban Brigjen Widodo sebagai Kapolda Riau. Termasuk dalam pemberantasan narkoba. #DISKOMINFOTIK