Bupati Amril Mukminin Ucapkan Selamat Hari Guru Nasional 2017

Teks foto: Bupati Amril Mukminin (batik warna biru) bersama sejumlah Kepala Daerah atau yang mewakilinya usai menandatangani SK CPNS GGD di Jakarta, tahun 2016 lalu.

BENGKALIS - Hari ini, Sabtu (25/11/2017), diperingati sebagai Hari Guru Nasional (HGN) dan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-72 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI).

Bupati Bengkalis Amril Mukminin mengucapkan selamat HUT ke-72 PGRI dan HGN kepada seluruh guru dan tenaga kependidikan yang ada di kabupaten berjuluk Negeri Junjungan ini.

"Baik atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Bengkalis, kami menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya atas dedikasi, komitmen, dan segala ikhtiar yang telah dilakukan para Guru, Pamong dan Tenaga Kependidikan dalam mencerdaskan kehidupan anak bangsa, khususnya di daerah ini," jelas Amril, beberapa saat lalu.

Tema Hari Guru tahun 2017 adalah “Membangkitkan Kesadaran Kolektif Guru dalam Meningkatkan Disiplin dan Etos Kerja untuk Penguatan Pendidikan Karakter”.

Dikatakan Amril, tema ini erat kaitannya dengan implementasi Peraturan Presiden No 87 Tahun 2017 tentang Penguatan Pendidikan Karakter. Perpres tersebut mengamanatkan bahwa guru sebagai sosok utama dalam satuan pendidikan.

Kemudian dan sebagaimana pesan dalam sambutan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy sempena HGN 2017, Bupati Amril juga berharap seluruh guru, pamong dan tenaga kependidikan di daerah ini dapat berperan sebagai the significant others bagi peserta didik. Artinya guru harus jadi sumber keteladanan.

“Serta benar-benar menunaikan tanggung jawabnya dalam membentuk karakter peserta didik melalui harmonisasi olah hati, olah pikir, dan olah raga. harus mampu mengelola kerja sama satuan pendidikan, keluarga, dan masyarakat untuk mengobarkan Gerakan Nasional Revolusi Mental,” ujarnya.

Masih menurut Bupati Amril, urgensi penguatan karakter ini memang semakin mendesak seiring dengan tantangan berat yang kita hadapi di masa-masa akan datang.

Sebab, imbuhnya, peserta didik saat ini adalah calon generasi emas Indonesia tahun 2045 yang harus memiliki bekal jiwa Pancasila yang baik guna menghadapi dinamika perubahan yang sangat cepat dan tidak terduga.

suami Kasmarni ini mengajak seluruh warganya untuk senantiasa memuliakan setiap guru yang telah berjuang untuk mendidik dan membentuk karakter kita, sehingga menjadi bisa berpribadi yang sangat tangguh dan berhasil seperti saat ini.

"Siapapun orangnya, tidak ada sosok sukses yang tidak melewati sentuhan seorang guru. Kita bisa berdiri tegak saat ini juga karena pernah ditempa oleh para guru. Mari kita hormati, cintai dan sayangi mereka,” ajaknya. #DISKOMINFOTIK.