Pencarian

Mengenang Abdul Karim Ahmad: Putra Bengkalis Pendiri Yayasan Darul Mukmin di Kabupaten Karimun

Abdul Karim Ahmad adalah seorang ulama dan politikus berkebangsaan Indonesia. Ia dikenal sebagai salah satu pendiri dari Yayasan Darul Mukmin di Kabupaten Karimun. Karim dilahirkan pada 12 Juli 1937 di Bengkalis, Riau, sebagai putra sulung dari lima bersaudara pasangan Tuan Guru Haji Ahmad, seorang ulama sekaligus orang pertama yang mendirikan institusi pendidikan agama Islam di Bengkalis, dan Khadijah binti Haji Sulaiman, seorang Wanita asal Bengkalis. Ia memiliki empat orang saudara kandung laki-laki, di antaranya A. Hamid Ahmad, Hasan Ahmad, dan Ahmad Idris, serta 15 orang saudara tiri, di antaranya Mariah binti Ahmad, seorang ibu rumah tangga yang merupakan istri dari Haji Zakaria bin Haji Muhammad Amin, dari pernikahan pertama ayahnya dengan Rohimah binti Haji Sani. 

Pada tahun 1953, Karim pindah ke Tanjungpinang lalu bersekolah di PGAN selama enam tahun. Ia kemudian melanjutkan pendidikan dengan berkuliah di Yogyakarta mengambil jurusan mualimin pada tahun 1962. Setelah selesai berkuliah, Karim kembali ke Tanjungpinang dan berdinas di Pengadilan Agama Kabupaten Kepri. Ia menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) di Provinsi Riau dari partai Nahdlatul Ulama (NU) dan menjabat hingga tahun 1971, dan kemudian kembali bekerja di Pengadilan Agama Kabupaten Kepri hingga pensiun. Karim kemudian menjabat sebagai Kepala Pengadilan Agama Kabupaten Kepulauan Riau hingga pensiun pada tahun 1999. Ia lalu menjabat sebagai Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Kepri dari tahun 1999 hingga 2004 dan juga menjabat sebagai Ketua Dewan Syuro Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di Provinsi Kepulauan Riau dari tahun 1999 hingga 2005. Karim kemudian menjabat sebagai Ketua I MUI Provinsi Kepri dari tahun 2004 hingga 2013 dan Ketua Mustasyar NU Provinsi Kepri dari tahun 2004 hingga 2021. Ia juga menjabat sebagai Ketua Dewan Syuro Partai Kebangkitan Nasional Ulama (PKNU) Provinsi Kepri dari tahun 2006 hingga 2010 dan Ketua Umum MUI Provinsi Kepri dari tahun 2013 hingga 2021. 

Karim merupakan salah satu pendiri dari Yayasan Darul Mukmin, sebuah yayasan yang menjadi perintis sekolah berkonsep Islam terpadu di Kabupaten Karimun. 

Karim menikah dan memiliki empat orang anak laki-laki, seorang anak perempuan, dan 15 orang cucu. Ia meninggal dunia pada 11 Februari 2021 pada pukul 05:00 WIB akibat sakit yang dideritanya dan usia tua dalam usia 83 tahun, dan dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Pohon Lanjut pada hari yang sama.  

Tim Redaksi