BENGKALIS - Bupati Bengkalis Kasmarni mengharapkan sekolah yang berada di Negeri Junjungan dapat menerapkan pelaksanaan kebijakan merdeka belajar.
Hal itu dikemukakan langsung oleh Bupati Kasmarni diwakili Staf Ahli Bupati Bidang Sumber Daya Manusia Johansyah Syafri pada sosialisasi rapor pendidikan (Tanoto Foundation), Selasa, 29 Agustus 2023 di ruang pertemuan Hang Jebat Kantor Bupati Bengkalis.
Johansyah berharap sosialisasi yang digelar mampu dalam mengidentifikasi tantangan pendidikan di satuan pendidikan dan memiliki bahan dalam menyusun rencana perbaikan pendidikan secara tepat dan berbasis data.
"Juga dalam memberikan perbaikan terkait pembelanjaan anggaran dan pembenahan sistem pengelolaan satuan pendidikan yang efektif, akuntabel dan konkret," kata Johan.
Selanjutnya Johan menambahkan melalui sosialisasi yang ditaja ini kedepannya mampu memahami seutuhnya mengenai data rapor pendidikan.
"Salah satunya dalam peningkatan mutu pendidikan disekolah dengan merubah pola pikir pengelola sekolah dan pemangku kepentingan terkait penyusunan perencanaan program pembelajaran dan pendidikan," katanya.
Johan juga berharap melalui rapor pendidikan kedepannya dapat melihat secara detail elemen perdimensi sehingga dapat menggali kondisi capaian dan proses pembelajaran disekolah masing-masing.
"Selain itu rapor pendidikan juga dapat dijadikan sebagai referensi utama dalam menganalisa, merencanakan dalam peningkatan kualitas pendidikan mengingat laporan tersaji secara otomatis dan terintegrasi," katanya.
Ikut mendampingi Johansyah Syafri, Kaban Balitbang Fadhlan Fuad Daulay, Sekretaris Dinas Pendidikan Muthu Saily dan sejumlah perwakilan Perangkat Daerah dilingkungan Pemkab Bengkalis serta pengawas sekolah.
Hadir dalam acara, Dendi Satria Buana selaku koordinator Yayasan Bhakti Tanoto Foundation Provinsi Riau beserta rombongan. #DISKOMINFOTIK.