PEKANBARU - Usai menerima Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) Bupati Bengkalis Kasmarni melaksanakan silaturahmi di Balai Wilayah Sungai Sumatera III (BWSS III), di Jalan Pepaya, Selasa, 4 Mei 2021.
Kunjungan Bupati Bengkalis bersama rombongan disambut langsung oleh Kepala BWSS III Sahril.
Dalam kunjungannya, Bupati Bengkalis menyampaikan beberapa permasalahan yang menjadi fokus Bengkalis yakni di bidang pengairan, abrasi, irigasi dan air bersih.
Bupati Bengkalis Kasmarni juga ingin mengetahui sejauh mana progress dan rencana penanganan abrasi di Kabupaten Bengkalis yang di laksanakan oleh Kementerian PUPR melalui BWSS III, dan apa saja kendala dilapangannya.
"Kami berharap penanganan abrasi ini bisa diselesaikan dengan cepat, mengingat jika diatasi oleh Kabupaten Bengkalis melalui APBD tidak akan bisa realisasi sepenuhnya, oleh karena itu kami berharap ada perhatian khusus dari BWSS III ini," ungkap Kasmarni.
Sementara itu, Kepala BWSS III mengucapkan terimakasih atas atensi dan kehadiran Kepala Daerah Bengkalis. Dengan adanya pertemuan seperti ini antara BWSS III dan Pemerintah Kabupaten Bengkalis dapat bersinergi dalam membangun Bengkalis.
Dijelaskan Kepala BWSS III, khusus penanganan abrasi tahun ini di Kabupaten Bengkalis tahun 2021 ini ada 4 (empat) titik, di Pulau Rupat dan Pulau Bengkalis.
"Rencana penanganan abrasi ini akan dilanjutkan hingga tahun 2024 dan akan diupayakan setiap tahunnya volumenya di tingkatkan. Target dari Kementerian PUPR minimal satu per tiga dari total usulan akan dituntaskan dalam 4 tahun kedepan, artinya ada ratusan milyar yang dipastikan masuk di Kabupaten Bengkalis," ujarnya.
Dia juga memberikan saran kepada Bupati Bengkalis untuk melakukan silaturahmi dan pertemuan seperti ini, khususnya pada level kementerian.
"Seperti melalui Menko Kemaritiman dan Investasi, dan mungkin komunikasi itu sudah terbangun, dan diharapkan bisa semakin dimaksimalkan. Lalu dengan DPR RI dan lembaga terkait lainnya, agar kita bisa bergerak bersama dalam mengatasi persoalan abrasi ini," imbuhnya.
Selain penanganan abrasi, BWSS III juga ada kegiatan perencanaan untuk air bersih di Pulau Bengkalis dan Rupat Utara, yang akan terealisasi fisiknya pada tahun 2022.
"Lalu, kita.juga ada program tata guna air irigasi untuk pertanian di 13 desa di Kabupaten Bengkalis, yang mana tim dari BWSS akan melakukan peninjauan pada tempat tersebut dalam waktu dekat ini, karena dananya sudah ada tinggal direalisasikan saja lagi," ujarnya lagi.
Ikut mendampingi Bupati Bengkalis Kadis Kominfotik Johansyah Syafri, Sekretaris Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Bengkalis Rinto, Kepala Bidang Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah Bappeda Muhammad Azmir,
Kemudian, Kepala Bidang Sumber Daya Air Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Irjauzi Syaukani. ##DISKOMINFOTIK