BENGKALIS – Sebanyak 50 orang paramedis dan tenaga administrasi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bengkalis, Senin 27 Juli 2020, mengikuti pelatihan Penanggulangan Bencana.
Kegiatan pelatihan yang dibuka langsung Wakil Direktur Administrasi dan Keuangan RSUD Bengkalis Heri Pratikno, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan profesionalisme bagi tenaga paramedis maupun tenaga administrasi untuk mengusasai manajemen penanganan bencana.
“Melalui pelatihan yang digelar selama dua hari ini, paramedis maupun tenaga administarasi RSUD Bengkalis selalu siap siaga menghadapi bencana,” ungkap Heri Pratikno.
Pelatihan penanggulanganan bencana ini menghadirkan narasumber dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bengkalis, yakni Kepala Pelaksana BPBD Tajul Mudaris dan Kepala Bidang Kedaruratan Suparman. Narasumber menyampaikan materi evakuasi dan kesiapsiagaan menghadapi bencana.
Diungkapkan Heri Pratikno, RSUD Bengkalis sebagai pusat rujukan pelayanan kesehatan, tentu menjadi tempat rujukan pertama bagi korban bencana masal yang terjadi. Untuk itu, paramedis maupun tenaga administrasi dituntut untuk mempunyai kemampuan dan pengetahuan tentang manajeman penanganan bencana.
“Sebagai pusat rujukan pertama, maka diperlukan sebuah program dalam penanganan bencana yang mengatur kerja koordinasi rumah sakit untuk mengoptimalkan pelayanan. Makanya pelatihan ini sangat penting sekali,” ungkap Heri.
Saat pembukaan pelatihan penanggulangan bencana ini juga turut dihadiri Kepala Pelaksana BPBD Bengkalis Tajul Mudarris. #DISKOMINFOTIK