Juru Bicara Covid-19 Bengkalis Alwizar, “Tambahan PDP Bukan dari Rupat, Tapi Rujukan Klinik Pertamina Dumai”
BENGKALIS – Juru Bicara Covid-19 Kabupaten Bengkalis Alwizar membenarkan adanya tambahan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di daerah ini.
Tapi, jelas Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkalis ini, PDP yang baru itu bukan warga pulau Rupat sebagaimana sudah terpublikasi luas.
“Assalamualaikum, Pak! Ini salah, Pak! Yang benar adalah PDP rujukan dari klinik Pertamina Dumai ke Rumah Sakit Dumai. Masyarakat Rupat jadi resah, Pak!,” terang Alwizar, memberikan klarfikasi.
Setelah disesuaikan dengan Ejaan Bahasa Indonesia (EBI), secara tertulis pembetulan informasi itu disampaikan Alwizar melalui layanan aplikasi berbagi pesan WhatsApp (WA) pada pukul 22.56 WIB dan 22.57 WIB, Senin malam, 6 April 2020.
Sebelum itu, sebagaimana dikutip dari laman metroriau.com dalam berita berjudul "PDP di Bengkalis Bertambah 1 Orang dari Rupat", Kadis Kesehatan Kabupaten Bengkalis Ersan Saputra TH mengatakan tambahan 1 PDP dimaksud merupakan warga Rupat.
“Ya benar, PDP kita ada penambahan satu orang PDP dari Rupat, " jelas Ersan Saputra, sebagaimana juga dipublikasikan web Diskominfotik dalam berita berjudul, “Kadis Kesehatan Ersan Saputra, “PDP di Bengkalis Bertambah 1 Orang, dari Rupat”. #DISKOMINFOTIK
Berita Lainnya
12 Unit Rumah Kebakaran, Dinsos Serahkan Bantuan Di Desa Pamesi
Usai Dipugar, Bupati Kasmarni Resmikan Kelenteng Tri Dharma Hun Bin Kuan Siak Kecil
DLH Bengkalis Gelar Konsultasi Publik II Penyusunan KLHS RPJMD 2025-2029
Bupati Bengkalis Buka Rakor Pleno I TPAKD 2024