BENGKALIS – “Raih prestasi, harumkan negeri”. Itulah moto yang dibawa kafilah Kabupaten Bengkalis pada Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XXXVIII Provinsi Riau tahun 2019 di Bangkinang, Kabupaten Kampar.
Pada MTQ yang dijadwalkan berlangsung 23 s.d. 30 November ini, kafilah kabupaten berjuluk Negeri Junjungan ini mengutus 55 peserta dengan 21 official.
Ke-55 peserta tersebut terdiri dari 16 cabang tilawah, 10 cabang tahfidz, 8 cabang khatt, 6 cabang fahmil, 6 cabang syarhil, 3 cabang tafsir, 4 cabang hadits (perdana), dan 2 cabang MMQ.
“Alhamdulillah. Sesuai laporan Kabag Kesra (H Hambali), seluruh peserta telah dinyatakan lulus verifikasi untuk tahap pendaftaran administrasi melalui e-MTQ Provinsi Riau,” jelas Sekretaris Daerah (Sekda) Bengkalis H Bustami HY.
Sekda H Bustami menjelaskan itu usai memimpin rapat koordinasi kafilah Kabupaten Bengkalis pada MTQ XXXVIII Provinsi Riau tahun 2019.
Rapat yang dihadiri berbagai pemangku kepentingan terkait yang terlibat dalam kepanitiaan itu dilaksanakan di ruang rapat Hang Tuah, lantai II Kantor Bupati Bengkalis, jalan Jenderal A Yani No 070, Rabu, 6 November 2019.
Ikut mendampingi Sekda H Bustami HY memimpin rapat, Asisten Perekonomian dan Pembangunan dan juga Ketua Harian LPTQ Kabupaten Bengkalis H Heri Indra Umum dan Asisten Administrasi Umum HT Zainuddin.
Ditambahkan mantan Asisten Administrasi Umum dan Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi dan Keuangan Pemkab Kampar ini, kafilah Kabupaten Bengkalis bertolak menuju Kampar, Jumat, 22 November 2019.
Dikatakan Sekda H Bustami HY, titik kumpul keberangkatan tersebut di Wisma Kito jalan Hang Tuah Bengkalis.
Sedangkan penerimaan kafilah Kabupaten Bengkalis di Bangkinang di gedung Mahligai Bungsu (samping masjid Al-Ikhsan Markas Islami).
“Sesuai jadwal, kafilah Bengkalis akan diterima Sabtu, 23 November 2019, pukul 15.00 WIB,” jelas Sekda H Bustami HY yang juga penanggung jawab kafilah kabupaten berjuluk Negeri Junjungan ini.
Kepala Perangkat Daerah yang hadir dalam rapat tersebut, diantaranya Kadis Dagprin H Indra Gunawan, Kadis Ketahanan Pangan H Imam Hakim, Kadis Kominfotik Johansyah Syafri, Kadis PP dan PA H Raja Arlingga, dan Kaban Kesbangpol H Hermanto Baran.
Hadir juga dalam rapat itu Ketua Majelis Ulama Indonesia Kabupaten Bengkalis H Amrizal.
Semuanya Anak Watan
Di bagian lain H Hambali, dalam paparannya mengatakan, ke-55 peserta dari Kabupaten Bengkalis semuanya anak watan. Putra putri asli Kabupaten Bengkalis. Tak ada yang “diimpor” dari daerah lain.
Ditambahkannya, selama mengikuti MTQ XXXVIII, seluruh kafilah Kabupaten Bengkalis menginap di rumah penduduk yang sudah dikontrak Pemkab Bengkalis.
“Di jalan KH Nurmahyudin Dusun Muara Uway Desa Muara Uway Bangkinang. Ada 5 unit rumah yang disediakan untuk kafilah Bengkalis,” terangnya.
Ke-5 rumah tersebut adalah milik Siti Adillah dan rumah Ratna Dewi (untuk peserta putri dan official putri).
Lalu, Murniati (peserta putra), rumah Tahfiz Bait Al-Hikmah (pelatih dan official putra), dan Masuri (pelatih dan official putra). #DISKOMINFOTIK