Pencarian

FOKUS DATANG, BEBAL HILANG, SUKSES MENJELANG

BEBAL.

Beda dengan kata ‘imbau’ yang berasal dari Bahasa Minangkabau.

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) Dalam Jaringan (Daring), tak ada keterangan menjelaskan asal muasal kata ‘bebal’.

Maknanya, kata ‘bebal’ berasal dari Bahasa Melayu.

Memang, salah satu sumbangan terbesar Melayu untuk bangsa ini adalah Bahasa Indonesia yang menjadi bahasa pemersatu.

Jadi, orang yang berasal dari etnis Melayu tentu mengetahui makna kata ‘bebal’.

Kalau tak tahu, bukan keterlaluan. Tapi menjadi tahu setelah membaca kalimat di bawah ini.

Bebal artinya sukar mengerti; tidak cepat menanggapi sesuatu (tidak tajam pikiran); bodoh.

Hari ini, kata itu kembali terlontar dari celah kedua bibir kami.

Tapi, tujuannya untuk memberikan moivasi. Bukan untuk mengatakan seorang bodoh.

Tak ada asap jika tak ada api. Begitu Kearifan lokal mengajarkan kita lewat pepatah tersebut bahwa segala sesuatu ada sebab akibat.

Adapun penyebabnya, karena sudah dua kali satu kalimat dalam konsep sebuah naskah dinas (surat biasa) yang diajukan sejawat, kami coret dan lingkari (dikoreksi) agar kalimat itu dihilangkan.

Namun pada konsep ketiga yang disampaikan kembali ke meja kerja kami, kalimat itu masih juga belum dihapusnya. Masih nongol.

Mengapa orang kerab bebal dalam bekerja?

Salah satu alasannya orang tersebut tidak fokus dengan apa yang dikerjakannya.

Mengapa tidak fokus?

Bisa jadi yang bersangkutan tidak mencintai pekerjaan tersebut. Tidak suka.

Akibat tak mencintainya, maka dapat dipastikan siapapun juga tak akan konsentrasi terhadap apa yang dilakukannya.

Apa itu fokus?

Ada 5 (lima) pengertian fokus. 4 (empat) sebagai nomina atau kata benda. Sedangkan 1 (satu) lagi sebagai verba atau kata kerja.

Fokus yang dimaksudkan di sini, yaitu sebagai verba atau kata kerja: memusatkan perhatian.

Sedangkan konsentrasi memiliki 4 (empat) pengertian. Semuanya sebagai nomina. Adapun makna konsentrasi dalam tulisan ini adalah pemusatan perhatian atau pikiran pada suatu hal.

Fokus atau konsentrasi bukan hanya diperlukan dalam bekerja di kantor. Tapi dimana saja.

Di rumah, misalnya. Mengapa sambal atau sayur yang dimasak emak-emak bisa gosong atau hangus?

Dengan penyebab yang beraneka ragam, itu terjadi dan dapat dipastikan dikarenakan emak-emak sedang tidak fokus.

Dalam hal apapun, lebih-lebih bila ingin sukses, fokus atau konsentrasi memang dibutuhkan. Merupakan salah satu kunci untuk berhasil.

Tanpa itu, meskipun nanti juga mampu meraihnya, kita akan tertinggal dari mereka yang fokus atau konsentrasi alias serius atau sungguh-sungguh untuk menggapai sebuah keberhasilan.

“Konsentrasi yang terfokus adalah salah satu kunci sukses”, demikian kata Kang Abik, penulis novel ‘Ayat-Ayat Cinta’ dan ‘Di Atas Sajadah Cinta’, yang nama lengkapnya Habiburrahman El Shirazy.

“Petarung yang sukses adalah orang rata-rata, dengan fokus setajam sinar laser”, begitu kata aktor bela diri Hong Kong yang lahir di San Fransisco, Amerika Serikat, Bruce Lee.

Intinya, fokus adalah salah satu obat mujarab penghilang bebal.

Fokus datang, bebal hilang, sukses menjelang.

Bebal datang, fokus menghilang, sukses pun terbang. #####

Bengkalis, 25 Oktober 2019

Tim Redaksi