DURI – Sesuai janji, Panitia Kesehatan Puskesmas di Kecamatan Mandau, hari ini, 16 September 2019, kembali melanjutkan survei pemondokan kafilah MTQ ke-44 tingkat Kabupaten Bengkalis 1441 H/2019 M.
Adapun anggota tim tersebut adalah dr Anggie; dr Rika; Endang Saptaningsih, SKM; Rahmad Johar AMK; Eendriani, AMK; dan Nuria Ulfa, STR Keb.
Survei hari ini merupakan lanjutan dari kegiatan serupa yang dilaksanakan Sabtu, 14 September 2019 lalu.
Pemondokan kafilah yang mereka survei hari ini merupakan pemondokan yang belum sempat sempat mereka tinjau Sabtu lalu. Atau sudah ditinjau, namun pemilik rumah saat itu tidak berada di tempat.
Misalnya, rumah untuk pemondokan kafilah Kecamatan Pinggir.
Peninjauan hari ini dilakukan di 3 lokasi. Yakni, rumah untuk pemondokan kafilah Bengkalis, Bandar Laksamana dan Pinggir.
Kafilah Pinggir
Melalui WhatsApp Messengger (WA) di grup WA MTQ 44 Mandau, dr Anggie yang memakai nama Anggisiswelly87, pada pukul 12.47 WIB membagikan foto pemondokan kafilah Pinggir.
“Kafilah Kecamatan Pinggir. Alamat jalan Bathin Batuah. Rumah Abd Karim dan Hj Fida”, ujarnya yang di grup WA tersebut memakai nomor +62 852-65xx-xx21.
Kafilah Bandar Laksamana
Setelah itu, satu menit kemudian, pukul 12.48 WIB, dia membagikan foto rumah untuk kafilah Bandar Laksamana.
“Kafilah Kecamatan Bandar Laksamana. Alamat jalan T Zainal Abidin Peduli 3. Rumah ibu Siaysah dan ibu Salmah”, tulisnya menyampaikan keterangan alamat dan pemilik rumah tersebut.
Kafilah Bengkalis
Masih di waktu yang sama, pukul 12.48 WIB, Anggisiswelly87 membagikan foto untuk pemondokan kafilah Kecamatan Bengkalis.
“Kafilah Kecamatan Bengkalis. Jalan Kaswita samping masjid Al Hidayah dan di jalan Plaja”, tulisnya lagi.
LPTQ Kabupaten Bengkalis
Sementara, ketika ditanya dimana pemondokan untuk kafilah LPTQ Kabupaten Bengkalis, pada pukul 12.57 WIB, dia membagikan sebuah foto rumah di jalan Rambutan.
Rumah bercat putih tersebut, pada Sabtu lalu disebut sebagai pemondokan untuk kafilah Pinggir.
“Assalamualaikum, Buk Dokter. Kafilah Kecamatan Pinggir jalan Bathin Betuah”, tulis Tati Trisno, memberikan koreksi.
Menanggapi ralat Tati Trisno, pada pukul 16.09 WIB Anggisiswelly87 menuliskan permohonan maafnya atas kekeliruannya tersebut.
“Mohon maaf Buk Sekcam. Ini bukan untuk kafilah. Untuk Dewan Hakim. Untuk Kecamatan Pinggir belum dilakukan survei karena yang punya rumah tidak ada. Insya Allah hari Senin (16 September 2019) kami sur vei kembali”, tulisnya.
Semua Sudah Oke
Terkait hasil survei yang dilakukan, dr Anggie menjelaskan, semua sudah Oke.
“Alhamdulillah hari ini semua tempat pemondokan telah selesai disurvei. Semua tempat dalam keadaan yang sudah bersih. Baik dari keadaan rumah air lingkungan semua sudah oke”, jelas dr Anggie yang juga Kepala Unit Pelaksana Teknis Puskesmas Duri.
Ditambahkannya, insya Allah para kafilah tidak akan kecewa dengan tempat pemondokan yang disediakan di Kecamatan Mandau.
“Nanti di hari Kamis, kami Tim Puskesmas akan turun langsung untuk melihat status nilai gizi makanan yang disediakan untuk para kafilah”, imbuh wanita berhijab yang nama lengkapnya dr Syafrida Anggie Siswelly, kelahiran Duri, 21 Juli 1987 ini. #DISKOMINFOTIK#