DURI – Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-44 tingkat Kabupaten Bengkalis 1441 H/2019 M di Kecamatan Mandau selaku tuan rumah penyelenggara, mengkompetisikan 7 cabang lomba.
Yaitu, Tilawatil Quran, Hifdzil Quran, Tafsir Quran, Khattil Quran, Syahril Quran dan Fahmil Quran. Untuk itu tentu juga ada 7 lokasi perlombaan.
Yaitu, astaka utama di halaman Kantor Camat Mandau, Masjid Besar Arafah, Masjid Assalam, aula Masjid Nur Iman, Gedung Pertemuan Bathin Betuah, gedung (aula) SD Negeri 02 Pokok Jengkol dan ruang UNBK (aula) SMAN 2 Mandau.
Selain Astaka Utama, Rudi Rinaldo selaku koordinator pemondokan, tempat perlombaan dan pawai MTQ ke-44, melaporkan kondisi teranyar beberapa tempat lomba.
Aula SD Negeri 2
“Saat ini kondisinya sudah 90 persen siap. Tinggal memasukkan kursi dan meja serta sistem penguatan suara (sound system”, jelasnya, Ahad, 15 September 2019.
Kata Rudi, untuk persiapan tempat di SD Negeri 2 ini, pihaknya dibantu sejawatnya dari UPT Damkar untuk membersikan lantai.
“Sedangkan dari Dinas Lingkungan Hidup, membantu membersihkan dan mengangkut sampah. Rumput sudah kita potong”, imbuh Rudi.
Selain tempat salah satu lomba MTQ ke-44, kata Rudi lagi, aula SD Negeri 2 ini juga akan dijadikan tempat pendaftaran ulang kafilah pada Kamis, 19 September 2019 mendatang.
Aula SMA Negeri 2
Sama seperti SD Negeri 2, SMA Negeri 2 Mandau ini juga berlokasi di kawasan Pokok Jengkol, Duri.
Menurut Rudi, progres persiapan aula SMA Negeri 2 (ruang UNBK) sebagai salah satu lokasi lomba MTQ ke-44, lebih tinggi dibanding di SD Negeri 2.
“Sudah 95 persen. Tinggal spanduk selamat datang yang belum dipasang. Untuk kelengkapan kursi, meja dan sound system is OK (sudah siap)”, bebernya.
Aula Masjid Nur Iman
“Aula Masjid Nur Iman sedang dalam proses pembersihan. Hari ini in shaa Allah siap 90 persen. Tinggal pemasangan tabir dan sound system yang belum”, jelas Rudi, pukul 10.25 WIB tadi melalui layanan WhatsApp (WA).
Astaka Utama 90 Persen
Bagaimana dengan astaka utama? Camat Mandau Riki Rihardi, pada pukul 08.08 WIB tadi melalui WA menginformasikan, sudah mendekati angka 90 persen.
“Pembangunan astaka hampir 90 persen”, tulis suami Dewi Asnidar yang juga alumni Institut Pemerintahan Dalam Negeri, Jatinangor, Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat ini.
3 Lokasi Belum
Lantas bagaimana persiapan di 3 lokasi lainnya. Yakni, gedung pertemuan Bathin Betuah (di belakang astaka utama), Masjid Besar Arafah jalan Hangtuah Duri dan Masjid Assalam Duri?
Baik Rudi maupun Camat Riki Rihardi belum memberikan informasi secara terperinci. Namun menurut perkiraan, persiapan di ketiga tempat lomba ini juga sudah mencapai 90 persen.
Lurah Ikut Goro
Pada bagian lain Rudi menambahkan, demi suksesnya persiapan lomba, khususnya yang berlokasi di Masjid Nur Iman, Lurah Balik Alam juga ikut turun tangan gotong royong (Goro)
“Lurah Balik Alam Heru Syafrian juga ikut Goro. Begitu juga Ketua LPTQ Kecamatan Mandau”, tulis Rudi pukul 10.57 WIB, seraya menambahkan Masjid Nur Imam berada di Kelurahan Balik Alam. #DISKOMINFOTIK#