BENGKALIS – Sesuai regulasi dan sebagaimana juga berlaku di daerah lain, untuk mengisi kursi 17 Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) atau Eselon II di Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis yang masih kosong harus dilakukan melalui assessment atau lelang terbuka.
Salah satu dari 17 JPTP yang dilelang terbuka tersebut adalah Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan. Jabatan yang saat ini dipercayakan kepada Hj Erna Susilastuti (Kabag Organisasi Sekretariat Daerah) sebagai Pelaksana Tugas (Plt).
Di mata masyarakat dan sebagian orang, jabatan Staf Ahli Bupati ini kerab dianggap “jabatan Eselon II kelas II”. Jabatan yang kerab dianalogikan sebagai jabatan yang “bertulang, tapi tidak bergigi” dibandingkan Kepala Dinas atau Kepala Badan, meskipun eseloneringnya sama.
Orang lain boleh beranggapan seperti itu. Tapi setidaknya hal itu tidak berlaku bagi 42 assessee (peserta) assessment di lingkungan Pemkab Bengkalis yang dinyatakan lulus Seleksi Administrasi oleh panitia seleksi.
Berdasarkan data yang berhasil dihimpun, dari 42 assessee tersebut, 12 orang atau 28,57 persen diantaranya memilih jabatan Staf Ahli Bupati sebagai salah satu alternatif dari 3 pilihan jabatan Eselon II yang harus dipilih setiap peserta saat mengikuti assessment 17 JPTP tersebut.
Namun demikian, jabatan Staf Ahli Bupati ini bukan yang tertinggi peminatnya. Hanya berada di rangking kedua setelah jabatan Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (KB), Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan serta Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah yang masing-masing diminat 13 peserta.
Sedangkan posisi ketiga terbanyak peminatnya adalah untuk jabatan Inspektur serta Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah. Yaitu, masing-masing sebanyak 11 assessee.
Adapun ke-12 peserta lelang terbuka JPTP yang meminati Staf Ahli Bupati sebagai salah satu dari 3 jabatan Eselon II yang dipilihnya dalam lelang terbuka 17 jabatan tersebut adalah Joko Edi Imhar (Sekretaris Dinas Perhubungan), H Suheiry Zein (Sekretaris Dinas Pengendalian Penduduk dan KB, dan Akmal (Kepala Bagian Keuangan dan Aset Sekretariat Daerah).
Kemudian, Johansyah Syafri (Sekretaris Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik), HM Nor Alamsyah (Inspektur Pembantu IV pada Inspektorat), H Indra Gunawan (Fungsional Umum pada Dinas Pemadam Kebakaran), dan Bambang Irawan (Kepala Bagian Administrasi Pembangunan Sekretariat Daerah).
Selanjutnya, Yuslih (Kepala Bidang Bina Ideologi, Wasbang dan Wasnas Badan Kesatuan Bangsa dan Politik), Erry Ibrahim (Inspektur Pembantu I Inspektorat), H Tarmizi (Kepala Bagian Pengadaan Barang dan Jasa Sekretariat Daerah), H Effendi (Fungsonal Umum pada Dinas Pertanian), dan Amri Noer (Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian). #DISKOMINFOTIK