Musrenbang Bathin Solapan, Infrastruktur dan Air Bersih Diprioritaskan di Tahun 2025

Teks foto: Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik Ed Efendi ketika memberikan sambutan mewakili Bupati Bengkalis pada Musrenbang Kecamatan Bathin Solapan

BATHIN SOLAPAN - Infrastruktur jalan dan ketersediaan air bersih, masih menjadi prioritas perhatian Pemerintah Kabupaten Bengkalis untuk Kecamatan Bathin Solapan dalam rencana pembangunan tahun 2025.

Hal itu disampaikan Bupati Bengkalis Kasmarni diwakili Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik, Ed Efendi, pada pembukaan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) 2024 untuk tahun 2025.

"Sesuai arah kebijakan pembangunan Kabupaten Bengkalis tahun 2025, yakni 'Memantapkan Kualitas Sumber Daya Manusia, Infrastruktur dan Perekonomian Masyarakat Menuju Bengkalis yang Bermarwah, Maju dan Sejahtera', tentunya tema ini sebagai penguatan di tahun transisi perencanaan 2025 ke tahun perencanaan selanjutnya. Sehingga yang menjadi prioritas pembangunan kita meliputi memantapkan kualitas SDM, infrastruktur dan penguatan ekonomi," jelasnya.

Staf Ahli Bupati juga menyebutkan bahwa Pemerintah Kabupaten Bengkalis telah mengalokasikan anggaran yang diperuntukan untuk beberapa kegiatan strategis di Kecamatan Bathin Solapan ini.

"Seperti peningkatan Jalan Siak sebesar Rp 10 miliar, peningkatan Jalan Pipa Air Bersih sebesar Rp 5 miliar, peningkatan jalan karya KM 7 Kulim Desa Balai Makam sebesar Rp 2 miliar, peningkatan Jalan Bukit Abbas sebesar Rp 2 miliar," sebutnya.

"Kemudian perluasan perpipaan SPAM IKK Bathin Solapan Rp 10 miliar untuk kebutuhan penyediaan air bersih bagi masyarakat, optimalisasi saluran drainase Kecamatan Bathin Solapan sebesar Rp 5 miliar, pembangunan TPA/TPST Mandau-Bathin Solapan sebesar Rp 1,5 miliar, serta kegiatan-kegiatan lainnya pada sektor perumahan dan pemukiman, pendidikan, kesehatan, pertanian, perhubungan, sosial, perikanan, dan kepariwisataan," jelas Staf Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik.

Beliau juga menjelaskan, disamping itu ada beberapa program yang terintegrasi dengan program nasional yang harus tetap ditindak lanjuti, seperti penghapusan kemiskinan ekstrim, penurunan stunting, peningkatan investasi dan pengendalian inflasi.

Kepada para peserta Musrenbang, beliau juga berpesan untuk mengikuti dan menelaah secara seksama dalam membahas dan menyepakati setiap kegiatan yang diusulkan oleh desa, agar kita bisa menghasilkan sebuah keputusan pembangunan daerah yang berorientasi pada kepentingan masyarakat.

"Kami tekankan untuk instansi terkait agar merekam dan mencatat setiap usulan dalam Musrenbang yang diajukan desa se-Kecamatan Bathin Solapan, serta di musyawarahkan sesuai dengan arah kebijakan pembangunan dan kemampuan keuangan daerah," pungkasnya.

Turut hadir dalam kesempatan itu, Asisten Perekonomian dan Pembangunan, H Toharudin, Camat Bathin Solapan, Muhammad Rusydy, Anggota DPRD Bengkalis Dapil Bathin Solapan, Hendri, Jasmi dan Rinto, Sekretaris Bappeda, Syahrudin, serta sejumlah pejabat dari berbagai Perangkat Daerah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bengkalis.