BENGKALIS - Pemerintah Desa (Pemdes) Meskom Sukses memanfaatkan anggaran yang bersumber dari Program Bantuan Keuangan 1 Milyar 1 Desa Bermarwah, Maju dan Sejahtera (Bermasa) yang dikucurkan Pemerintah Kabupaten Bengkalis tahun 2022.
Kepala Desa (Kades) Meskom, Usman mengungkapkan, dana sebesar 1 milyar tersebut benar-benar dipergunakan untuk pembangunan desa. Sesuai apa yang menjadi keinginan Bupati Kasmarni dan Wakil Bupati Bagus Santoso untuk menciptakan desa mandiri, maju dan sejahtera.
Kades Usman mengucapkan terima kasih kepada Bupati dan Wakil Bupati atas Program BKK Bermasa, ucapan terima kasih juga Usman sampaikan kepada Pendamping Desa Bidang Pembangunan Suhaimi dan Pendamping Desa Bidang Ekonomi Novita Mulyani.
3 hal yang menjadi fokus Pemdes Meskom dalam memanfaatkan Dana Bermasa, yakni Pembangunan Infrastruktur, Pemberdayaan Masyarakat dan Peningkatan Kapasitas Aparatur dan SDM Desa.
Secara rinci, Kades Usman menjelaskan, untuk Pembangunan Infrastruktur ada 7 pembangunan yang dilakukan, Pertama Semenisasi Gg Kuini RT 02 RW 01 sepanjang 119 x 2,2 x 0,15 meter, Kedua Lanjutan Semenisasi Gg Hikmah RT 01 RW 02 sepanjang 39 x 3 x 0,15 meter, Ketiga Pembanguan Parit Beton Jalan Nelayan sepanjang 40 x 0,43 x 0,65 meter.
Keempat Pembangunan Gedung BUMDesa 1 unit, Kelima Pembangunan Gedung BPD 1 unit, Keenam Pembangunan MCK Umum 2 unit, Ketujuh Pembuatan Tambatan Perahu Nelayan 45 x 2,2 meter.
Sedangkan untuk Pemberdayaan Masyarakat ada 14 kegiatan, yakni Wifi gratis tanpa password 1 tahun, operator desa 1 orang, Intervensi Stunting 1 tahun, Penanaman buah buahan lokal setiap rumah 1 tahun, Penanaman pohon 1 tahun, Tim Satgas lingkungan 1 tahun, Publikasi pembangunan desa 1 tahun, Kolaborasi dengan jurnalis desa 1 tahun, 1 desa 1 penyuluh agama, perlombaan bagi warga desa secara rutin 1 tahun.
Kemudian pelatihan budaya Melayu bagi remaja dan pemuda desa 1 tahun, Pembentukan dan pelatihan forum anak 1 tahun, Pendidikan keagamaan bagi putra putri desa 1 tahun serta Siskeudes online.
Selanjutnya untuk Peningkatan Kapasitas Aparatur dan SDN Desa terdapat 9 kegiatan, yakni Pembentukan dan pelatihan Pokja Bunda Paud, Pelatihan dan peningkatan karang taruna, Pelatihan perempuan desa 10 program PKK, Pelatihan marketing digital bagi BUMDesa, Peningkatan kapasitas perangkat desa, Peningkatan kapasitas BPD, Bimtek pendamping desa 2 orang, Peningkatan kapasitas pengelola keuangan desa serta Pembinaan dan pengawasan program.#DISKOMINFOTIK