BENGKALIS – Bupati Bengkalis Kasmarni menerima audiensi Dewan Kesenian Kabupaten Bengkalis di Wisma Sri Mahkota Bengkalis Senin, 11 Oktober 2021.
Dalam audiensi tersebut, Bupati Bengkalis didampingi Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Bengkalis Heri Indra Putra, Staf Ahli Bupati Muhammad Isa Selamat, Kepala Disparbudpora Anharizal, Kadis Kominfotik Johansyah Syafri serta Sekretaris Bappeda Rinto.
Dikatakan Ketua Dewan Kesenian Kabupaten Bengkalis Musrial Mustafa, Dewan Kesenian di Negeri Junjungan telah lama berdiri. Namun sempat vakum selama 8 tahun.
Oleh Karena itu, dimasa kepemimpinan Bupati Kasmarni, Musrial yang didampingi Sekretaris Ikandar Zulkarnain, Bendahara Roni serta 6 orang perwakilan komite di Dewan Kesenian menyampaikan tekad untuk mengaktifkan kembali organisasi ini.
"Setelah sekian lama vakum, maka 15 Desember 2020 lalu kami pelaku seniman yang ada di Kabupaten Bengkalis melakukan musyawarah dengan tujuan menjalankan kembali Dewan Kesenian. Namun sah atau tidaknya dituangkan dalan surat keputusan dan haruslah diputuskan oleh Bupati," jelas Musrial.
Setelah mendapatkan restu dari orang nomor satu di Negeri Junjungan, Musrial memastikan organisasi yang bergerak di bidang kesenian tersebut nantinya bakal mendukung penuh visi dan misi Kabupaten Bengkalis.
Sementara itu, Bupati Kasmarni menyambut baik Dewan Kesenian ke Wisma Daerah yang merupakan rumah aspirasi.
"Selamat datang di Wisma Daerah, rumah aspirasi bagi masyarakat untuk menyampaikan keluh kesah, saran dan harapan kepada kami dimasa kepemimpinan Kasmarni Bagus Santoso. Mudah-mudahan ini membuka rasa kebersamaan antara kita," pungkas Kasmarni.
Dikatakan Kasmarni, bentuk promosi daerah salah satunya ialah melalui kesenian. Oleh karenanya dibutuhkan kolaborasi yang baik antar Pemerintah Daerah bersama para pelaku seni.
"Kami pada prinsipnya selalu memberikan dukungan kepada organisasi di Kabupaten Bengkalis agar kita saling bersinergi mewujudkan visi dan misi Kabupaten Bengkalis," ujarnya.
Bupati Kasmarni berharap Dewan Kesenian bisa bersama berkolaborasi membangkitkan kesenian di Kabupaten Bengkalis.
Tak hanya itu, guna memfokuskan kesenian sebagai kearifan lokal, mantan Camat Pinggir ini pun meminta Disparbudpora Kabupaten Bengkalis untuk mengadakan kegiatan kesenian di lokasi wisata.
"Masukkan kami, setiap minggu diadakan kegiatan kesenian di tempat wisata. Berikan kesempatan masyarakat setempat untuk menampilkan pertunjukkan," ucap Kasmarni.
Hal tersebut diharapkan agar ketika wisatawan berkunjung ke Negeri Junjungan memiliki kesan, tak hanya dibidang wisata namun dibidang kesenian.
Selain itu, agenda pertunjukan seni yang tak harus menunggu event tahunan ini juga dapat membuat ekonomi masyarakat semakin bertumbuh.
"Mari kita mulai dengan prinsip kalau tak sekarang kapan lagi, kalau tak kita siapa lagi," tegasnya. #DISKOMINFOTIK