BENGKALIS - Bupati Bengkalis, Kasmarni menekankan pentingnya sinergi perencanaan pembangunan antara daerah dengan provinsi dan nasional.
"Kepala seluruh perangkat daerah, agar pro aktif berkoordinasi dengan kementerian dan pemerintah provinsi. Prioritas pembangunan hendaknya bersinergi dengan pembangunan provinsi dan pusat," ujar Bupati Kasmarni.
Penekanan tersebut disampaikan Kasmarni saat membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Bengkalis tahun 2022 di Balai Kerapatan Wisma Daerah Sri Mahkota, Selasa 23 Maret 2021.
Selain itu, bupati perempuan pertama di Riau ini juga berpesan agar program yang diusulkan, selain prioritas juga harus sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
"Aspirasi masyarakat sebagai arus utama pemikiran perencanaan dapat dipaduserasikan dengan aspirasi hasil musrenbang desa, kecamatan hingga reses DPRD," ujarnya.
Kemudian, mantan camat Pinggir ini juga berpesan, agar diperhatikan usulan program yang berhubungan dengan kewaspadaan dan kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana alam dan non alam.
"Seperti kesiapsiagaan menghadapi karhutla, memutus mata rantai penyebaran Covid-19 dan mendukung vaksinasi serta intervensi penanganan stunting," ujarnya.
Senada dengan Bupati Kasmarni, Wakil Ketua DPRD Riau, Hardianto juga menyoroti pentingnya sinergisme antara pemerintah kabupaten Bengkalis dengan provinsi dan nasional.
Menurutnya, program prioritas Kabupaten Bengkalis, juga sebagai penunjang program prioritas Provinsi Riau.
Selain itu, politisi dari partai Gerindra itu juga mengingatkan, agar program yang diusulkan hendaknya memperhatikan pokok-pokok pikiran anggota DPRD Bengkalis.
"Karena pokok pikiran anggota DPRD pada prinsipnya bertujuan untuk kepentingan masyarakat banyak," ungkap Hardianto.
Selain Bupati Kasmarni dan Wakil Ketua DPRD Riau Hardianto, kegiatan ini juga dihadiri Wakil Bupati H Bagus Santoso Ketua DPRD Bengkalis H Khairul Umam dan Dandim 0303/Bengkalis Letkol Inf Lizardo Gumay.
Juga hadir Fungsional Madya Bappeda Litbang Riau, Yulisman.
Kemudian sejumlah anggota DPRD Riau, seperti Eddy A Mohd Yatim, Misliadi dan Hj Yanti Komala Sari. #DISKOMINFOTIK