RUPAT – Bupati Bengkalis Kasmarni diwakili Plt. Asisten I Setda Bengkalis H. Ismail membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan Rupat, Jumat 5 Maret 2021, di Kantor Camat Rupat.
Musrenbang yang diselenggarakan di Kantor Camat itu, dihadiri Anggota DPRD Kabupaten Bengkalis Dapil Rupat dan Rupat Utara Feri Situmeang, Kepala Dinas PMD Yuhelmi, Kepala Dinas Sosial Martini, Kepala Dinas Ketahanan Pangan H. Imam Hakim, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kholijah.
Kemudian Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagperin) Indra Gunawan, Kepala Dinas Parbudpora H. Anharizal, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Disdalduk-KB) Renaldi, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan H. Herliawan, Sekretaris Bappeda Rinto dan Camat Rupat Khairunazri serta Lurah dan Kepala Desa Se-Kecamatan Rupat.
Dalam sambatuan Bupati Bengkalis Kasmarni dibaca Plt Asisten I H. Ismail mengatakan, APBD Tahun 2021, untuk Kecamatan Rupat mendapatkan alokasi anggaran sebesar lebih kurang 42.169.386.799,- Miliar Rupiah, alokasi anggaran tersebut diperuntukkan untuk berbagai urusan wajib yang berkaitan pelayanan dasar seperti pendidikan, kesehatan, pekerjaan umum, perumahan rakyat dan kawasan permukiman, sosial serta ketentraman, ketertiban umum dan perlindungan masyarakat.
"Oleh karenanya dalam forum ini kita akan kita pertajam kembali setiap usulan Kelurahan dan Desa tersebut dengan tetap mengacu pada visi dan misi Bupati terpilih melalui skala prioritas, realistis dan berkualitas serta terukur berorientasi pada kepentingan masyarakat. Kami juga berharap perumusan dan penetapan program prioritas nantinya, harus benar-benar mampu menjawab permasalahan serta mendorong pemulihan ekonomi masyarakat, khususnya di Kecamatan Rupat ini," kata Kasmarni dalam pidatonya.
Disempatan itu juga ia menyingung saat ini telah memasuki musim kemarau, untuk itu Kasmarni mengharapkan kerjasama semua pihak, mulai dari Lurah, Kepala Desa, MPA, Camat, BPBD, Manggala Agni, TNI, Polri serta stakeholder terkait lainnya untuk terus melakukan pemantauan di wilayahnya masing-masing, jika ada hotspot karhutla segera tangani dan lakukan pemadaman. Jangan dibiarkan meluas, ingat karhutla adalah ancaman terbesar bangsa ini.
Tidak lupa juga ia menyampaikan disetiap pada sambutannya, orang nomor satu Bengkalis ini, menyampaikan Kecamatan Rupat juga termasuk salah satu dari 5 Kecamatan yang ditetapkan sebagai Locus Intervensi Penurunan Stunting Terintegrasi, Locus tersebut yakni Desa Terkul.
"Untuk itu, kami berharap Kecamatan Rupat dapat melaksanakan upaya penurunan stunting guna menciptakan generasi maju dan cerdas," harapnya kepada Pemerintahan Kecamatan Rupat.
Hasil dari Musrenbang Kecamatan Rupat itu, lahirnya usalan prioritas seperti infrastruktur jalan poros, pemecah gelombang dan infrastruktur prioritas lainnya.#DISKOMINFOTIK