BENGKALIS - Politeknik Negeri Bengkalis (Polbeng) kembali menunjukkan kepedulian dan keseriusan dalam mencegah penularan Covid-19.
Melalui Pusat Penelitian dan Pengabdian masyarakat (P3M) mengembangkan alat cuci tangan mobile di tengah wabah Covid-19 Pengembangan itu diberi nama Portable Hand Washer (PHW).
Ketua P3M Polbeng Akmal Indra, mengatakan di tengah wabah Covid-19 ini untuk menjaga kebersihan menjadi yang paling utama untuk memutus mata rantai penularan virus.
“Keberadaan alat ini bersifat mencegah dan bukan mengobati,” kata Akmal, Jumat, 24 April 2020.
Alat Cuci tangan ini di desain dan dibangun oleh tim dari Jurusan Teknik Perkapalan yaitu Romadhoni, Budhi Santoso, dan Muhammad Helmi, dengan pengerjaan selama 3 hari di Jurusan Teknik Perkapalan di Jl. Leseng Desa Sungai Alam.
Saat ini, Polbeng sudah membuat 4 unit alat cuci tangan portabel dan hibah ke berbagai tempat strategis. Seperti Mesjid, pelabuhan penyebaran Roro dan tempat lain yang ada keramaian.
Pembuatan Alat Portable Hand Washer (PHW) mengunakan dana Pengabdian Masyarakat PNBP Polbeng tahun 2020.
Penyerahan Simbolis dilakukan Ketua P3M Akmal Indra, kepada pengurus Mesjid Al-Falah Desa Senggoro di Jl. Bantan Samping Kodim 0303 Bengkalis yang diterima langsung oleh Ketua Mesjid Bapak Ustadz Syamsul.
Akmal menambahkan pengadaan tempat cuci tangan portabel ini, sebagai mengkampanyekan gerakan cuci tangan secara terus menerus. Sekaligus sebagai upaya pencegahan penyebaran Covid-19.
“Mudah-mudahan dengan alat cuci tangan portabel ini juga. Masyarakat terutama Jamaah Masjid atau yang berada ditempat keramaian bisa terus menerus mencuci tangannya, untuk upaya pencegahan dan menjaga dirinya masing-masing dan keluarga," kata Akmal. ##DISKOMINFOTIK