Pencarian

Sekda Bengkalis H Bustami HY, “Ayo PD yang Lain, Ditunggu Inovasinya di 2020”

BENGKALIS – Atas berbagai inovasi yang dilakukan, Kabupaten Bengkalis tahun ini mendapat penghargaan Innovative Government Award (IGA) 2019 dari Kementerian Dalam Negeri.

Keberhasilan tersebut mendapat apresiasi dari Sekretaris Daerah (Sekda) Bengkalis H Bustami HY.

“Selamat dan tahniah untuk Kabupaten Bengkalis yang memperoleh IGA 2019”, tulis Sekda H Bustami HY di grup WhatsApp (WA) pejabat Pemerintah Kabupaten Bengkalis sebagaimana dikutip Kadis Kominfotik Johansyah Syafri.

Kata Johan, ucapan itu diposting Sekda H Bustami HY di grup WA tersebut pukul 10:59 WIB.

Selanjutnya, mantan Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Bengkalis ini mengucapkan terima kasih buat Perangkat Daerah (PD) yang telah berkontribusi.

PD dimaksud adalah Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang), Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, serta Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans).

“Ayo PD yang lain. Ditunggu Inovasinya di 2020”, tantang Sekda H Bustami HY.

Dibuka Mendagri

Seperti sudah diinformasikan sebelumnya, penyerahkan IGA 2019 dilaksanakan dalam sebuah acara yang digelar di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Senin, 7 Oktober 2019, yang dibuka Mendagri Tjahjo Kumolo.

Dari Provinsi Riau hadir dalam acara tersebut, diantaranya Gubernur Riau H Syamsuar, Bupati Pelalawan HM harris dan Bupati Bengkalis yang diwakili Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda H Heri Indra Putra.

Ikut mendampingi H Heri Indra Putra menerima penghargaan tersebut, diantaranya Kepala Balitbang Emri Juli Harnis, Kepala Dinas PP dan PA H Mustafa dan Kadis Persip H Suwarto.

Riau terpilih sebagai salah satu Provinsi Terinovatif bersama Jawa Tengah, Jawa Barat, Sumatera Barat dan DKI Jakarta.

Sedangkan Bengkalis sebagai Kabupaten Terinovatif untuk Kategori Daerah Perbatasan dan Daerah Tertinggal.

Selain Bengkalis, daerah yang tergolong Kabupaten Terinovatif untuk Kategori Daerah Perbatasan dan Daerah Tertinggal adalah Kabupaten Pelalawan (Riau), Kepulauan Morotai (Maluku Utara), Sigi (Sulawesi Tengah) dan Nabire (Papua). #DISKOMINFOTIK#

Tim Redaksi