MUARA BASUNG – Bupati Amril Mukminin bersama istri Kasmarni, Ahad, 29 September 2019, mengundang dua pesepakbola nasional asal Kabupaten Bengkalis Muhammad Alif Saviola dan Wahyu Pratama ke kediaman pribadinya di Desa Muara Basung, Kecamatan Pinggir.
Namun Wahyu batal datang. Menurut Kadis Parbudpora Kabupaten Bengkalis H Anharizal, karena hari ini Wahyu ada agenda bersama pelatihnya di Pekanbaru yang tak bisa ditinggalkan.
Alif datang tidak sendirian. Dia bersama kedua ayahnya Asril, ibunya Wilda serta neneknya Rosda.
Laksana anak sendiri diterima Bupati Amril dan istri Kasmarni dengan suka cita.
Selama di kediaman orang nomor satu di kabupaten berjuluk Negeri Junjungan ini, Alif duduk diapit Bupati Amril dan istri Kasmarni.
Kepada Alif yang lahir 12 Januari 2013 ini Bupati Amril berpesan agar tidak sombong. Tetap menjadi diri sendiri meskipun sudah menjadi pemain sepakbola di tingkat nasional.
“Teruslah berlatih dan tingkatkan skill (kemampuan). Jangan puas dengan apa yang dicapai sekarang. Jangan sombong meskipun sudah terkenal, karena kesombongan itu adalah awal dari kehancuran”, pesan Bupati Amril mengingatkan, seraya menepuk paha kanan Alif beberapa kali.
Kemudian, sambung mantan Kepala Desa Muara Basung Kecamatan Pinggir ini, jangan lupa dengan orang tua dan keluarga. Termasuk neneknya.
“Teruslah minta doa dan dukungan kedua orang tua. Sebab, doa kedua orang tua in shaa Allah dikabulkan Allah SWT”, pesannya lagi.
Seraya mengapresiasi dan bangga atas keberhasilannya menjadi salah satu pemain nasional, Bupati Amril berharap Alif juga dapat memberikan inspirasi dan motivasi kepada generasi muda di daerah ini agar tidak terjerumus ke hal-hal yang negatif, seperti narkoba.
Bupati Amril juga mengatakan, keberhasilan Alif menjadi salah satu pemain nasional bukan saja menjadi kebanggaan keluarga dan masyarakat Kecamatan Mandau.
“Tapi juga masyarakat Kabupaten Bengkalis dan Provinsi Riau. Pertahankan dan tingkatkan terus prestasi tersebut. Alif bisa”, harap Bupati Amril sekaligus memberikan motivasi.
Sangat Tersanjung
Ketika mewakili keluarga, ayah Alif, Asril mengatakan sangat tersanjung atas waktu yang diluangkan Bupati Amril dan istri untuk menerima kedatangan putra keduanya itu.
Apalagi, sebelum ini, Bupati Amril sesuai janjinya di bulan Agustus lalu, ternyata beberapa waktu lalu sudah ingin datang langsung ke kediaman Alif.
Namun saat itu Alif tengah tidak berada di kediamannya di Gang Mawar Sebanga, Kelurahan Talang Mandi, Duri, Mandau.
“Kami sekeluarga benar-benar tersanjung atas kesempatan yang diberikan secara khusus ini. Atas nama keluarga, kami ucapkan terima kasih atas semua ini”, ujar Asril.
Pemain U-16 Kemenpora
Sebagaimana sudah diinformasikan sebelumnya, Alif yang mengidolakan pemain Timnas Portugas Christian Ronaldo ini merupakan salah skuat Tim Pelajar U-16 Kemenpora berasal dari Duri, Kecamatan Mandau, Kabupaten Bengkalis, Riau.
Tim U-16 Kemenpora ini berhasil menjadi juara Boys U-16 Gothia Cup Cina di Qingdao, Jumat, 16 Agustus 2019.
Pada partai pamuncak Tim Pelajar U-16 Kemenpora ini mengalahkan Easterns High School FC dengan skor telak 5-0.
Di laga final tersebut, Alif Saviola tidak hanya menjadi skuat Tim Pelajar U-16 Kemenpora. Tapi juga berhasil menyumbangkan satu gol.
Sedangkan 4 gol lainnya disarangkan Nadhif Girasta Kosasih (hattrick) dan Fadel Muhammad. ##DISKOMINFOTIK