Pencarian

Butuh Dana Sekitar Rp8,5 Miliar

Berkat Misi Sosial PT PLN, Tasik Tebing Serai di Talang Muandau Kini Sudah Berlistrik

BERINGIN -- Senior Manajer SDM dan Umum PT PLN (persero) Unit Induk Wilayah Riau dan Kepulauan Riau (UI WRKR) Habibollah mengatakan, Desa Tasik Tebing Serai merupakan desa terakhir dari 136 desa di Kabupaten Bengkalis yang dialiri listrik.

“Setelah Tasik Tebing Serai berhasil dialiri listrik pada tahun 2018, maka 100% desa di Kabupaten Bengkalis sudah berlistrik,” jelasnya.

Habibollah menjelaskan itu ketika acara syukuran 100% Desa Berlistrik di Kabupaten Bengkalis, Senin, 31 Desember 2018.

Syukuran yang dihadiri Bupati Bengkalis yang diwakili Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah H Heri Indra Putra tersebut dipusatkan Desa Beringin, Kecamatan Talang Muandau.

Masih kata Habibollah, dana untuk menjadikan Tasik Tebing Serai berlistrik sangat besar. Sekitar Rp8,5 miliar.

Karena jumlah pelanggan di Tasik Tebing Serai hanya sekitar 500, maka rata-rata biaya yang dibutuhkan untuk setiap pelanggan sekitar Rp18 juta.

Besarnya biaya tersebut diantaranya untuk pembangunan Jaringan Tegangan Menengah (JTM) dan Jaringan Tegangan Rendah (JTR) yang relative panjang.

Karena itu, sambungnya, secara ekonomi jelas tidak menguntungkan. Pasalnya, jika tagihan 500 pelanggan tersebut rata-rata Rp100 ribu per bulan, maka diperlukan waktu 14-15 tahun untuk break break even point atau balik modal alias sampai ke titik impas.

“Kalau secara hitung-hitungan ekonomi, rasanya tak ada perusahaan yang mau. Tapi PT PLN (Persero) punya misi sosial. Punya tanggungjawab sosial ke masyarakat. Bukan semata-mata mencari keuntungan. Misi sosial inilah yang diwujudkan untuk masyarakat Tasik Tebing Serai ini,” jelas Habibollah.

Di bagian lain, Habibollah menjelaskan, pada tahun 2018 ini di Provinsi Riau ada 128 desa baru yang berhasil di aliri listrik oleh PT PLN (Persero).

“Pada tahun 2018 ini, dari 2.077 desa di Riau, 1941 diantaranya sudah berlistrik,” paparnya.

Pada kesempatan itu, dalam sambutan tertulis yang dibacakan Heri Indra Putra, Bupati Amril mengucapkan terima kasih kepada pihak PT PLN (Persero) dan semua pihak yang telah berkontribusi sehingga seluruh desa di kabupaten dengan 11 kecamatan ini telah berlistrik semua.

“Tanpa adanya dukungan dari semua pihak, baik legislatif, eksekutif dan masyarakat, tidak mungkin diakhir tahun 2018 ini 100% desa di Kabupaten  Bengkalis berlistrik. Untuk itu, kami ucapkan terima kasih," tuturnya.

Kepada masyarakat, selain hemat dalam menggunakan energy listrik, Bupati Amril berharap dengan telah 100% desa di daerah ini berlistrik, hal itu diharapkan benar-benar dapat bermanfaat untuk meningkatkan perekonomian.

“Listrik ibarat pembuluh darah di tubuh. Fungsinya sangat vital dan sangat dibutuhkan manusia. Karena itu gunakan sehemat mungkin dan manfaatkan keberadaannya untuk aktivitas yang dapat mendongkrak industri dan ekonomi masyarakat,” pesannya.

Pada kesempatan itu, selain meresmikan 100% Desa Berlistrik di Bengkalis, pihak PT PLN (Persero) juga menyerahkan bantuan sembako kepada sekitar 100 warga yang secara simbolis diserahkan kepada 6 orang perwakilan. Yaitu 3 orang dari Desa Beringin dan 3 orang dari Desa Pait Koto Beringin.#DISKOMINFOTIK

Tim Redaksi