Pencarian

Konsorsium PTV Provinsi Riau Sukses Gelar Internalisasi Strategi Pengembangan Inovasi dan Kemitraan Berbasis Potensi Daerah

BENGKALIS - Konsorsium Perguruan Tinggi Vokasi (PTV) Provinsi Riau yang terdiri dari Politeknik Negeri Bengkalis, Politeknik Caltex Riau, dan Politeknik Kampar sukses menggelar acara “Internalisasi Strategi Pengembangan Inovasi dan Kemitraan Berbasis Potensi Daerah”. Di Hotel Grand Zuri Pekanbaru.

Kegiatan ini merupakan bagian dari Program Penguatan Ekosistem Kemitraan berbasis Potensi Daerah sebagai upaya menginternalisasi hasil-hasil yang telah dicapai selama setahun terakhir kepada seluruh anggota konsorsium dan pemangku kepentingan, baik dari unsur pemerintah, akademisi, masyarakat, media, dan industri.

Ketua Ekosistem Kemitraan Vokasi Riau, M. Alkadri Perdana menyampaikan, program yang didukung Direktorat Mitras DUDI dan LPDP ini telah berhasil menghasilkan berbagai luaran penting, seperti policy paper yang mencakup analisis terhadap supply dan demand tenaga kerja, critical occupation, jenis keahlian, local skills serta penyiapan skills masa depan dari lulusan pendidikan vokasi berdasarkan potensi pengembangan sumber daya ekonomi di Riau. 

“Selama setahun terakhir, kami telah melakukan berbagai kegiatan, mulai dari kajian mendalam terhadap potensi dan tantangan daerah, hingga penjajakan kerjasama dengan berbagai pihak,” ujarnya.

Dalam sesi diskusi, Kepala Bidang Pemerintahan dan Pembangunan Manusia, Raja Juarisman memberikan masukan terkait roadmap pelaksanaan program ke depan. 

Raja menyoroti pentingnya memiliki instrumen monitoring evaluasi yang jelas untuk mengukur keberhasilan program kemitraan, misalnya program kemitraan antara SMK dan industri. "Pertanyaan kuncinya adalah, siapa yang akan bertanggung jawab untuk melakukan monitoring dan evaluasi ini?' ujar Raja. 

Raja menyarankan agar hal itu dibahas lebih lanjut dalam forum-forum berikutnya. Raja juga mengapresiasi segala upaya yang telah dilakukan tim Ekosmira selama setahun terakhir dan berharap kolaborasi ini dapat terus berlanjut dan memberikan dampak yang lebih besar bagi masyarakat Riau.

Kegiatan ini ditutup dengan pengenalan program lanjutan tahap kedua, yaitu BERDIKARI. BERDIKARI adalah kelanjutan dari Program Penguatan Ekosistem Kemitraan yang telah berjalan selama satu tahun terakhir. 

BERDIKARI memiliki visi untuk menciptakan inovasi berbasis potensi daerah yang langsung dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Ada dua fokus utama dalam program ini. Pertama, pengembangan inovasi tepat guna untuk menyelesaikan masalah lokal dan meningkatkan kesejahteraan komunitas. 

Kedua, memperkuat kemitraan antara satuan pendidikan vokasi dan dunia industri untuk menghasilkan inovasi yang dapat meningkatkan daya saing industri dan ekonomi daerah.#DISKOMINFOTIK

Tim Redaksi