BENGKALIS - Peringatan Hari Tani Nasional hendaknya menjadi momentum dalam mendorong serta meningkatkan kesejahteraan petani. Karena pada hakekatnya petani merupakan pelaku utama pembangunan di sektor pangan.
Hal itu diungkapkan Bupati Bengkalis, Kasmarni saat menghadiri perayaan Hari Tani Nasional yang ditaja Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Peternakan Kabupaten Bengkalis, Selasa 1 November 2022.
Selain itu, peringatan Hari Tani Nasional juga sebagai media untuk berterima kasih serta memberikan perhatian lebih kepada petani, atas dedikasi serta kerja kerasnya selama ini dalam memenuhi kebutuhan pangan.
Menurut Kasmarni, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis memiliki komitmen dan perhatian tinggi kepada petani, mengingat sebagian besar mata pencaharian dan sumber pendapatan masyarakat berasal dari petani.
Saat ini ada 27.900 jiwa dari 624.321 jumlah penduduk Kabupaten Bengkalis adalah petani, dengan luas pertanian lahan sawah seluas 2.992,42 hektar dan luas lahan bukan sawah sebesar 481,701,2 hektar, yang produksi pertaniannya mencapai 18.954,3 ton.
"Artinya, sektor pertanian memiliki peran yang sangat penting dan strategis. Hal ini dapat dilihat dari besarnya persentase konstribusi sektor pertanian terhadap pendapatan domestik regional bruto kita yakni sebesar 12 persen, dibawah industri pengolahan dan pertambangan," papar Kasmarni.
Sebagai bentuk keberpihakan kepada petani, berbagai program strategis telah diluncurkan Pemkab Bengkalis, seperti program Tora di 2021 telah mengeluarkan 2.000 sertifikat tanah dan 193 sertifikat tanah hak pakai untuk masyarakat Rupat dan Rupat Utara.
Program tersebut dilanjutkan di 2022, Pemkab Bengkalis mengeluarkan 750 sertifikat tanah untuk masyarakat Bandar Laksamana dan 600 sertifikat untuk masyarakat Pinggir dan Talang Muandau.
Kemudian, selaras dengan tema "Gebyar Horti, Semarak Beternak", Bupati Kasmarni yang saat itu didampingi Wakil Bupati, H Bagus Santoso menegaskan akan terus berupaya mendorong produktivitas pertanian di Negeri Junjungan.
Seperti, bantuan bibit unggul bersertifikat, bantuan peralatan pertanian, optimalisasi lahan dan puskeswan, pembangunan infrastruktur pertanian, inseminasi buatan ternak sapi dan kerbau serta mendukung upaya petani dalam mengembangkan varietas baru tanaman pangan dan hortikultura.
Disela-sela kegiatan, Bupati Kasmarni didampingi Wabup Bagus Santoso berkesempatan menyerahkan sarana produksi budidaya padi, talas dan jahe.
Turut diserahkan juga pendukung pertanian seperti hand traktor, combine harvester, traktor roda empat dan kendaraan roda tiga.
Selain itu, kegiatan ini semakin semarak dengan diadakannya pameran hasil tanaman pangan dan hortikultura.
Selain Bupati Kasmarni dan Wabup Bagus Santoso, kegiatan ini juga dihadiri Kepala Dinas Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikulutra Provinsi Riau, Syahfalefi dan Staf Khusus Bupati, Suparjo.
Sejumlah pejabat Pemkab Bengkalis juga hadir, seperti Kadis Kominfotik Hendrik Dwi Yatmoko, Kadis Perpustakaan dan Kearsipan H Suwarto, Kadis Koperasi UKM Sufandi, Kadis Perindag Zulfan, Kadis DPMPTSP Basuki Rakhmad dan Plt Kadis Ketapang Surya Suhersi.
Lalu, Kepala Bapenda Syahruddin, Kepala Balitbang Fadhlan Fuad Daulay, Kepala BPBD Hadi Prasetyo, Sekretaris DPRD Rafiardhi Ikhsan, Camat Bengkalis Ade Suwirman dan Camat Bantan Muthu Saily. #DISKOMINFOTIK