Pencarian

Rakor SDGs, Penting bagi Akselerasi Pembangunan Daerah

BENGKALIS – Bupati Bengkalis Kasmarni mengingatkan, Rapat Koordinasi Suistainable Development Goals (SDGs) Daerah Kabupaten Bengkalis memainkan peranan penting bagi akselerasi pembangunan di Kabupaten Bengkalis. 

Hal itu disampaikan Bupati Bengkalis dalam sambutannya yang disampaikan oleh Staf Ahli Bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan, Johansyah Syafri, dalam Rapat Koordinasi Suistainable Development Goals (SDGs) Daerah, di ruang rapat Zahari Lantai II Bappeda Bengkalis, Kamis 2 Desember 2021. 

Kegiatan dengan peserta dari unsur pejabat pimpinan tinggi pratama, pejabat administrator, dan pejabat pengawas di lingkup Pemerintah Kabupaten Bengkalis serta camat se-Kabupaten Bengkalis ini menghadirkan narasumber sebanyak 2 orang dari Sekretariat SDGs Provinsi Riau. Masing-masing yaitu Tuti Rahmawati (Fungsional Bidang Pemerintahan dan Pembangunan Manusia) Bappedalitbangprov Riau dan Hasan Warso S (Fungsional Bidang Perencana Pengendalian dan Evaluasi Perencanaan Pembangunan) Bappedalitbangprov Riau.

Bupati Bengkalis dalam sambutan singkatnya menyampaikan, rakor ini memiliki peran penting karena melalui forum ini Pemerintah dapat memperoleh berbagai masukan, saran maupun rekomendasi yang dirumuskan secara bersama-sama oleh para pemangku kepentingan. Mengingat begitu pentingnya rakor ini, Bupati meminta para peserta yang hadir untuk mengikuti dengan serius.

“Pesan dari Bupati kepada seluruh peserta rakor baik jajaran Pemerintah Kabupaten Bengkalis maupun dukungan dari berbagai pemangku kepentingan lainnya agar dapat mengikuti rakor ini dengan serius sampai selesai, agar bersama-sama kita dapat memperjuangkan rencana pembangunan dan perumusan kebijakan yang akan kita susun secara terencana,” papar Johan saat menyampaikan sambutan Bupati.

Pemerintah Kabupaten Bengkalis sendiri, ujar Johan, melalui Sekretariat SDGs Kabupaten, dari tahun 2018 sampai 2020 telah menyampaikan laporan monitoring dan evaluasi rencana aksi SDGs 2017 – 2018. Laporan ini singkron dengan dokumen rencana aksi daerah pencapaian tujunan pembangunan berkelanjutan (TPB/SDGs) 2017 – 2019 dimana hasilnya telah dievaluasi oleh Sekretariat SDGs Provinsi Riau.

Kemudian, masih menurut Johan, pengarusutamaan SDGs di Kabupaten Bengkalis telah dimplementasikan dalam proses penyusunan KLHS RPJMD Kabupaten Bengkalis 2021 – 2026 yang menjadi dasar penyusunan RPJMD Kabupaten Bengkalis 2021 – 2026.

“Kemudian program unggulan Kabupaten Bengkalis pun telah diselaraskan dengan tujuan SDGs dimana terakhir ada tiga program unggulan Kabupaten Bengkalis yang diusulkan sebagai inovasi SDGs daerah tahun 2022 melalui Bagian Organisasi Sekretariat Daerah Kabupaten Bengkalis,” ujarnya.

Usai pembukaan dan sambutan dari Bupati, dilanjutkan dengan penyampaian materi oleh narasumber. Dalam kesempatan ini juga diadakan sesi tanya jawab atau diskusi yang dipandu oleh Kabid Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah Bappeda Bengkalis, Rahmah Wati Putri. Narasumber pertama Hasan Warso S menyampaikan materi tentang evaluasi pelaksanaan tujuan pembangunan berkelanjutan (TPB)/SDGs Pronvisi Riau. Disusul pemateri kedua Tuti Rahmawati menyampaikan materi tentang SDGs desa dalam perencanaan pembangunan daerah. #DISKOMINFOTIK

Tim Redaksi