BENGKALIS - Guna memastikan pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Bengkalis terselenggara aman dan lancar, Kepolisian Resor (Polres) Bengkalis menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Operasi Mantap Praja Lancang Kuning Tahun 2020.
Kegiatan yang dihadiri Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah Bengkalis, H T. Zainuddin itu diselenggarakan di ruang Patria Tama Polres Bengkalis, Kamis 3 September 2020.
Kapolres Bengkalis, AKPB Hendra Gunawan yang memimpin rakor tersebut menyebutkan, suksesnya Pilkada Kabupaten Bengkalis merupakan tanggungjawab bersama.
Oleh sebab itu, sambungnya, sinergisme seluruh pemangku kepentingan serta dukungan elemen masyarakat sangat diperlukan.
"Rakor ini kami inisiasi guna menyamakan persepsi dan langkah dalam mendukung suksesnya Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bengkalis, yang mulai besok (4 September 2020), sudah dimulai tahap pendaftarannya," ujar AKBP Hendra Gunawan.
Lebih lanjut, Hendra Gunawan mengatakan, penyelenggaran Pilkada kali ini berbeda dengan Pilkada sebelumnya.
"Kendala di lapangan akan semakin kompleks, karena dalam penyelenggaraan Pilkada pada tahun ini kita berada di tengah pandemi Covid-19 yang akan menimbulkan kerawanan lain," ujarnya lagi.
Senada, Komandan Distrik Militer (Dandim) 0303/Bengkalis Letkol Inf Lizardo Gumay menekankan, bahwa pihaknya siap bekerjasama dan membantu Polri guna pengamanan Pilkada tahun 2020.
"Kami siap membantu dan bekerjasama dengan pemerintah daerah maupun Polri, demi terciptanya situasi kamtibmas yang kondusif. Sehingga pelaksanaan Pilkada berjalan aman, lancar dan terkendali," imbuhnya.
Terkait pelaksaan Pilkada 2020, Asisten III H T. Zainuddin menyebutkan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis siap mendukung guna kelancaran kegiatan tersebut, salah satunya masalah anggaran.
"Guna mendukung lancarnya pelaksanaan Pilkada 2020, tahun ini Pemkab Bengkalis menggelontorkan dana sebesar Rp58 miliar," sebutnya.
Adapun rincian dana hibah tersebut adalah, Rp40 miliar untuk Komisi Pemilihan Umum (KPU), Rp10 miliar untuk Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), Rp5 miliar untuk Polres dan Rp3 miliar untuk Kodim 0303/Bengkalis.
Dalam kesempatan itu, turut dipaparkan situasi dan dinamika kamtibmas terkini, peta kerawanan dan pola tindak yang akan digelar oleh jajaran Polres Bengkalis bersama instansi terkait.
Selain itu, berbagai usulan dan persoalan Pilkada juga disampaikan oleh stake holder terkait seperti, teknis dan proses pencalonan oleh Komisioner KPU Bengkalis, Elmiawati Safarina.
Kemudian, masalah kerawanan Pilkada serta cara antisipasinya disampaikan oleh Ketua Bawaslu Bengkalis, Mukhlasin.
Kegiatan ini juga dihadiri, Kepala Kejaksaan Negeri Bengkalis, Nanik Kushartanti dan Ketua Pengadilan Negeri Bengkalis Rudi Ananta Wijaya.
Sementara dari Pemkab Bengkalis, tampak hadir Kepala Kesatuan Bangsa dan Politik H Hermanto Baran dan Kepala Bagian Tata Pemerintahan dan Otonomi Daerah, Mohd Amru Herawza. #DISKOMINFOTIK