Pencarian

Seluruhnya Harus Karantina Mandiri

140 TKI Tiba di Bengkalis, Tim Gugus Tugas Lakukan Pemeriksaan Kesehatan

BENGKALIS - 140 Tenaga Kerja Indonesia (TKI) dari Negara Malaysia tiba di Pelabuhan Bandar Sri Laksamana Bengkalis menggunakan kapal khusus Dumai Line 1 dari Tanjung Balai Karimun, sekitar pukul 15.30 WIB, Selasa, 31 Maret 2020. 

Kedatangan mereka di pelabuhan langsung dilakukan pemeriksaan suhu tubuh dengan menggunakan deteksi termometer non kontak oleh tim Gugus Tugas, sebelum keluar dari kapal.

Setelah selesai pengecekan suhu tubuh, 139 warga Bengkalis dan Bantan ini kemudian diarahkan dalam satu titik untuk menerima pengarahan dari petugas Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP), Wahyurahmi Miemy dan dilanjutkan oleh Kapolsek Bengkalis, AKP Maitertika.

“Pemeriksaan ini bukanlah mengganggap bapak dan ibu semua pulang membawa penyakit. Tetapi lebih kepada kewaspadaan pemerintah orang yang datang dari kawasan terjangkit Virus Corona atau Covid-19,” ujar Kapolsek Bengkalis, yang kala itu juga diawasi langsung Kapolres Bengkalis, AKBP Sigit Adiwuryanto SIK.

Sama seperti petugas KKP dan Kapolsek Bengkalis juga mengungkapkan jika pengecekan ini tidak ditemukan gejala Covid-19, maka 140 orang ini harus melakukan karantina secara mandiri di lingkungan tempat tinggal masing-masing.

“Selama 14 hari, harus tidak melakukan kontak sosial secara langsung di tempat tinggal masing-masing. Jangan sampai melanggar ketentuan yang telah ditetapkan pemerintah. Karena negara kita sedang dalam keadaan darurat mengatasi musuh yang tidak tampak alias virus Covid-19,” ucapnya.

Ia menekankan bahwa jika melanggar aturan ini maka akan ada sanksi yang harus diterima dari aparat penegak hukum. Dan apabila mengalami sakit seperti demam, flu dan radang tenggorokan, segera melakukan pengecekan di puskesmas terdekat dengan membawa kertas kuning yang telah disiapkan sebagai salah satu bukti masyarakat yang sedang menjalani proses karantina mandiri.

Usai diberi pengarahan, secara bergiliran 139 TKI ini menjalani proses penyemprotan disinfektan tubuh (pakaian dan barang bawaan), sebelum kemudian melakukan pemindaian suhu tubuh atau Thermal scanner.

Setelah itu, kesemuanya diperkenankan pulang dengan catatan tidak melakukan hubungan langsung kepada orang lain atau keluarga sebelum membersihakn diri atau mandi terlebih dahulu. Sampai berita ini dinaikkan, proses pemeriksaan pun masih belum selesai.

Turut terlihat memantau langsung proses pemeriksaan kesehatan 140 warga pulau Bengkalis ini, Kepala Badan Kesbangpol Bengkalis, H Hermanto, Sekretaris Perhubungan Bengkalis, Zul Asri, Kepala UPT Pelabuhan BLS, Syafrizam, pihak dinas kesehatan, TNI, Polri dan sejumlah unsur yang terlibat lainnya.#DISKOMINFOTIK

Tim Redaksi