BENGKALIS – Untuk menangkal penyebaran virus Corona, Rabu 29 Januari 2020 alat pemindai suhu tubuh (thermal scanner) dipasang di Pelabuhan Internasinal Bandar Sri Setia Raja, Selatbaru, Kecamatan Bantan.
“Alhamdulillah, berdasarkan informasi terkini, tadi pagi sekitar pukul 10.00 WIB, pihak Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Dumai telah memasang thermal scanner di Pelabuhan Internasional, Selatbaru,” ungkap Kepala Dinas Kesehatan melalui Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Alwizar, Rabu 29 Januari 2020.
Dikatakan Alwizar, setelah proses pemasangan dan instal, langsung diujicoba. Pada siang harinya, tepatnya pada jadwal ketibaan kapal penumpang dari Malaysia, langsung dimanfaatkan untuk memindai setiap penumpang yang datang.
Terkait pemasangan thermal scanner ini, Pemerintah Kabupaten Bengkalis memberikan apresiasi terhadap respon cepat pihak KKP. Langkah ini sebagai upaya mencegah dan menangkal masuknya virus Corona.
“Kita sangat apresiasi kepada pihak KKP. Sebab pelabuhan Selatbaru ini sebagai pintu masuk dari luar negeri sangat rentan. Kehadiran thermal scanner, memudahkan pemantauan terhadap penumpang yang baru tiba,” ungkap pria yang akrab disapa Awi ini.
Tidak hanya itu, pihak Dinas Kesehatan juga menyiagakan dokter di pelabuhan, jika dari hasil pemantauan ditemukan ada suhu penumpang yang terdeteksi 38,5 derajat celsius, maka langsung dilakukan penanganan.
Secara terpisah, tepatnya di Sungai Pakning Kecamatan Bukit Batu, tim yang terdiri petugas kesehatan dari UPT Puskesmas Sungai Pakning, petugas KKP Wilayah Kerja Pakning, Imigrasi dan jajaran polisi, melakukan skrining terhadap tujuh warga negara asing (WNA) yang baru tiba.
Begitu juga di sebuah hotel di Bengkalis, jajaran petugas juga melakukan skrining terhadap WNA yang akan menginap.
Kehadiran WNA tersebut, merupakan artis dari Taiwan dan Malaysia yang bakal tampil sempena perayaan di Tahun Baru Imlek di Kota Sungai Pakning maupun Kota Bengkalis.
Menurut Alwizar, dari hasil skrining terhadap 14 WNA tersebut, hasilnya tidak ditemukan tanda-tanda gejala virus Corona.
Sementara itu, pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bengkalis sudah melakukan langkah-langkah dalam upaya penanganan virus Corona, yakni sebagai RSUD rujukan pasien suspek Corona.
Dikatakan Wakil Direktur Pelayanan Rita Puspita, saat ini, pihak RSUD Bengkalis sudah siap menangani pasien suspek Corona. Setiap ada pasien yang dicurigai (suspek) terjangkit Corona langsung akan ditangani secara khusus oleh pihak RSUD Bengkalis.
“Tadi pagi Sekda Bengkalis, Pak Bustami HY telah meninjau kesiapan kami. InsyaAllah, petugas siap tangani pasien suspek Corona,” ujar Rita Puspita. #DISKOMINFOTIK