BENGKALIS - Fasilitator Rehabilitasi Seksi Pendampingan Deputi Rehabilitasi Badan Narkotika Nasional (BNN) Yosi Eka Putri menyadarkan pelajar tingkat SMP dan SMA se-Kecamatan Bengkalis akan bahaya narkoba melalui penyuluhan bahaya narkoba, Sabtu pagi, 30 November 2019 di Gedung daerah Datuk Laksamana Raja Dilaut Bengkalis.
Yosi sebagai narasumber penyuluhan dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke-20 Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Bengkalis ini membagikan informasi kepada pelajar bagaimana buruknya dampak dari penyalahgunaan narkoba.
“Narkoba itu merusak kita, merusak anak-anak bangsa. Dimana dampaknya, selain seperti kita ketahui merusak pikiran, fisik juga merusak otak kita. Narkoba akan menggerogoti otak kita, sehingga dalam beberapa kasus, otak akan bolong akibat penggunaan barang haram tersebut,” ucap wanita yang aktif bergabung di Organisasi Ikatan Dokter Indonesia sejak 2006 lalu ini.
Kemudian lanjut dokter berhijab kelahiran Pekanbaru, 24 Juli 1977 yang juga lulusan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (UI) ini, agar terhindar dari bahayanya narkoba, ada dua langkah yang dapat dilakukan para pelajar. Yakni memupuk diri sendiri agar tidak terpengaruhi dan bersikap tegas untuk menolaknya.
"Pupuklah diri kalian, bagaimana memumpuk diri? dengan mempunyai banyak teman agar selalu ada yang mengingatkan menolak ajakan menggunakan narkoba. Lalu bersikap tegaslah untuk mengatakan say no to narkoba. mulai dari hal itu dulu, insyaallah saya yakin kalian tak akan mudah terpengaruhi ajakan menggunakan narkoba,” terangnya.
Pada sesi penyuluhan yang disampaikan oleh Yosi Eka Putri ini bertindak sebagai moderator Ketua DWP Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Surya Suhersi Suwarto. #DISKOMINFOTIK
.jpg)
.jpg)
.jpg)
