PEKANBARU -Masuk nominasi ketiga besar dalam Penghargaan Pembangunan Daerah Propinsi Riau tahun 2023, tim Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis, Rabu 8 Februari 2023 memberikan pemaparan di depan penguji umum dan independen.

Pada penilaian Penghargaan Pembangunan Daerah  Propinsi Riau tahun 2023, Kabupaten Bengkalis bersaing ketat dengan dua kabupaten lain, yakni Pelalawan dan Indragiri Hulu.

Pemaparan penilai tahap kedua tentang pembangunan daerah disampaikan langsung Kepala Bappeda Bengkalis Rinto, Kepala Dinas Sosial Bengkalis Martini, Kepala Dinas Kominfotik diwakili Sekretaris Adi Sutrisno.

Tim penguji berasal dari unsur perguruan tinggi,   BPKP, organisasi kemasyarakatan dan Bappeda Litbang Riau, diantarnya yakni Dr Azharudin, Triono Hadi (Fitra) Dr Ronnie Bowo Leksono, Sonda Monalisa Siregar, Rudi Hendra Gunawan dan Abdullah Maskur.

Di hadapan penguji, terdahulu tim Pemkab Bengkalis menayangkan secara singkat profil Kabupaten Bengkalis, visi 2021-2026, delapan program unggulan, serta inovasi Siyap Bermasa dari Dinas Sosial Kabupaten Bengkalis yang menunjang program Kartu Bengkalis Sejahtera.

Selanjut Rinto secara gamblang memaparkan kondisi Kabupaten Bengkalis, mulai dari gambaran umum daerah, mengulas kembali delapan program unggulan, capaian pembangunan tahun 2021-2022.

Tak hanya itu, turut dipapar tentang pelayanan publik dan pengelolaan Keuangan Negeri Junjungan, transparansi dan akuntabilitas, aspek pencapaian tujuan pertumbuhan ekonomi dan inovasi daerah yakni pelayanan penyaluran bantuan pangan non tunai yang memanfaatkan aplikasi Siyap Bermasa.

Pada kesempatan itu Rinto menyinggung tentang indeks pembangunan manusia (IPM) Kabupaten Bengkalis mencapai angka 74,38 atau di atas nasional pada angka 72,91dan propinsi Riau 73,52. Begitu juga dengan pelayanan publik, yakni Indek Kepuasan Masyarakat (IPM) berada posisi 86,90.

Sementara itu terkait transparansi dan keterbukaan informasi publik, Rinto memberikan kesempatan kepada Sekretaris Dinas Kominfotik Adi Sutrisno. Disampaikan, sejak tahun 2021 dan 2022 Kabupaten Bengkalis dinobatkan sebagai daerah informatif oleh Komisi Informasi Propinsi Riau.

Lebih lanjut pria yang akrab disapa mas Adi ini menerangkan, Pemkab Bengkalis secara konsisten menyampai informasi terkait pembangunan dan transparansi anggaran melalui website PPID, sehingga masyarakat dapat mengetahui. Kemudian dalam hal pelayanan informasi, masyarakat dapat mengajukan permintaan ke PPID.

Sementara itu Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bengkalis, Martini, memapar tentang program bantuan untuk masyarakat kurang mampu atau miskin dengan memanfaatkan aplikasi Siyap Bermasa.

Sejauh ini Pemkab Bengkalis telah memberikan bantuan kepada  15.555 keluarga penerima manfaat (KPM) program bantuan pangan non tunai. Seluruh KPM dilayani dengan menggunakan Kartu Bengkalis Sejahtera dengan memanfaatkan Siyap Bermasa.

Seperti diketahui Penghargaan Pembangunan Daerah Propinsi Riau tahun 2023merupakan evaluasi komprehensif dan kreatif yang dilakukan Bappeda Litbang Riau sebagai bentuk motivasi dan apresiasi kepada pemerintah daerah atas prestasi dalam perencanaan dan pencapaian pembangunan.

Penilaian PPD dilakukan melalui multiple assesment, collective scoring, dan expert involvement yang diterapkan pada tiga tahap penilaian, yakni penelaahan data dan dokumen, presentasi dan wawancara, serta verifikasi.##DISKOMINFOTIK