BANTAN - Kepala Desa Resam Lapis Junaidi mengadakan rapat bantuan langsung tunai (BLT) dampak Covid-19 di aula kantor desa malam hari selepas sholat tarawih, Sabtu, 24 April 2020.
Rapat tersebut dihadiri perangkat desa, hal ini adalah bentuk kepedulian pemerintah kepada masyarakat yang hilang mata pencaharian yang disebabkan dampak Covid-19.
BLT dana desa yang diberikan kepada warga kurang mampu didesa yang belum mendapatkan program bantuan seperti Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), dan kartu pra kerja.
Jumlah penenerima BLT dana desa berjumlah 106 kepala keluarga sesuai dengan kriteria ketentuan yang memenuhi 14 kriteria.
Setiap penerima BLT dana desa masing - masing akan mendapatkan 600 ribu untuk tiga bulan kedepan April, Mei, Juni hingga total menjadi Rp1,8 juta .
Alokasi pemberian BLT dana desa dibagi dalam tiga tingkatan dengan melihat pada besarnya dana desa.
Desa yang memiliki anggaran kurang dari Rp800 juta, BLT yang dialokasikan hanya 25 persen. Kemudian desa yang memilki anggaran Rp800 juta hingga Rp1,2 miliyar mengalikasikan BLT sebesar 30 persen dan anggaran desa diatas Rp 1,2 milyar BLT yang dialokasikan 30 persen.
"Junaidi mengatakan BLT yang berasal dari dana desa ini akan disalurkann pada April hingga Juni 2020."kata Junaidi.
Junaidi berharap dengan adanya kebijakan seperti ini bisa mengurangi beban masyarakat yang kehilangan mata pencaharian akibat dampak wabah virus ini, dan mengajak semua masyarakat tetap mematuhi semua aturan larangan berkerumun sehingga wabah virus ini hilang dari muka bumi. ##DISKOMINFOTIK
