BEM Polbeng dan HMTI Polbeng Melaksanakan FGD
BENGKALIS - Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Politeknik Negeri Bengkalis (Polbeng) dan Himpunan Mahasiswa Teknik Informatika (HMTI) Polbeng baru-baru ini melaksanakan Focus Group Discussion (FGD) terkait rencana pembangunan infrastruktur strategis, khususnya pembangunan Jembatan Bengkalis – Pulau Sumatera. Kegiatan ini bertujuan untuk mengevaluasi dan memberikan masukan yang bermanfaat bagi pengembangan kawasan serta peningkatan konektivitas wilayah.
FGD ini menghadirkan berbagai pemangku kepentingan dan perwakilan mahasiswa, yang membahas urgensi serta manfaat besar dari proyek tersebut. Pembangunan jembatan ini diproyeksikan akan memperkuat integritas NKRI, meningkatkan aktivitas sosial-ekonomi masyarakat, serta mengakselerasi pertumbuhan ekonomi daerah. Selain itu, diskusi ini juga menyoroti pentingnya konektivitas wilayah yang akan mendukung pengembangan pusat pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Bengkalis.
Dalam diskusi, disampaikan pula bahwa Bengkalis memiliki potensi besar, baik di bidang energi, pariwisata, maupun industri. Rencana pengembangan Kawasan Industri Buruk Bakul (KIBB) seluas 2.904 hektar dan potensi pelabuhan internasional menjadi sorotan utama yang mendapat dukungan luas. Mahasiswa yang hadir menekankan pentingnya menjaga keberlanjutan lingkungan serta kesiapan infrastruktur pendukung untuk merealisasikan proyek-proyek tersebut.
Kegiatan FGD ini menjadi wadah bagi mahasiswa Polbeng untuk berkontribusi dalam perencanaan strategis pembangunan wilayah, sekaligus memperkuat sinergi antara akademisi, masyarakat, dan pemerintah daerah dalam memajukan Bengkalis menuju masa depan yang lebih kompetitif dan sejahtera.