In Memoriam Ir Raharjo Megeng:

AWAL YANG BAIK SEBAGIAN DARI BENAR

Ir RAHARJO MEGENG

Itulah nama Kepala Sekolah (Kepsek) kami di SMA Negeri 1 Prabumulih (Sumatera Selatan) di jalan Profesor Haji Muhammad Yamin No 62.

Selain Kepsek sejak kami masuk di pertengahan 1984 dan lulus di pertengahan 1987, alumni Institut Teknologi Bandung (ITB) ini, juga jago matematika.

Dia guru matematika kami di kelas I.

Ada sebuah permainan tebak angka matematika darinya.

Permainan itu sampai sekarang masih bisa kami lakukan, walau yang ikut bermain berada di Sabang atau di Merauke.

Selain jago matematika, pria berkaca mata itu juga rendah hati dan murah senyum.

Seingat kami, marah pun beliau, tetap dengan senyum.

Salah satu kerendahan hatinya yang kami ingat, meski jam sekolah, beliau tak sungkan membetulkan sendiri pompa air di sumur di sebelah kiri halaman SMA Negeri 1, dari arah pintu masuk.

Kemudian, beliau orangnya sangat disiplin. Setiap kami sampai di sekolah, beliau sudah lebih dahulu tiba.

Satu hal lagi yang insyaallah tetap hangat diingatan dan kami catat.

Ada pesan khususnya yang disampaikan pada kami dan teman-teman ketika di kelas I. Sebuah kalimat bijak.

“Awal yang baik sebagian dari benar. Jika kalian salah melangkah sejak awal, berarti kalian tengah berjalan menuju jurang kegagalan. Kian jauh dari pintu keberhasilan,” pesannya.

Kata-katanya 35 tahun silam itu, pernah kami tulis dalam sebuah cacatan kecil di akun facebook, Sabtu, 4 Februari 2017, dengan tajuk “Teringat Petuah Pak Raharjo Megeng”.

Petuah yang tetap kami tunaikan walau dalam implementasinya mungkin belum sesempurna yang diharapkannya.

Petuah yang juga kerab kami sampaikan kepada sejawat, meskipun beliau tak pernah menitip harap untuk itu.

Awal yang baik sebagian dari benar.

Melalui kalimat itu, beliau memberikan motivasi agar kami tak takut untuk memulai jika ingin keberhasilan. Mau maju.

“The secret to getting ahead is getting started”, begitu kata Samuel Langhorne Clemens; novelis, penulis dan pengajar dari Amerika Serikat yang nama penanya Mark Twain.

“Rahasia untuk maju adalah memulai,” itulah terjemahan kalimat Mark Twain di atas.

Awal yang baik yang dimaksudkannya, yaitu mulailah segala sesuatu itu dengan perencanaan yang baik. Bukan sebatas rencana.

“Terkentut langsung tercirit (kincit),” begitu ungkapan yang diucapkan warga asal kampung kami terhadap orang yang suka kerja dadakan. Tanpa perencanaan sama sekali.

Bagaimana hasil pekerjaan dari orang suka bekerja demikian? Silahkan jawab sendiri.

“Awalilah setiap pekerjaan dengan perencanaan yang baik, karena gagal dalam merencanakan sama dengan merencanakan kegagalan," pesan Aa Gym alias Abdullah Gymnastiar.

Awal yang baik sebagian dari benar.

Mengapa beliau berpesan begitu?

“Memulai dengan baik adalah setengah pekerjaan,” begitu kata Aristoteles seorang filsuf dari Yunani (384 SM-322 SM).

Tadi, pukul 11.07 WIB, kami menerima pesan duka melalui WhatsApp (WA).

Pesan duka itu dari Joko Sugeng Pristiwanto. Teman seangkatan di SMA Negeri 1 Prabumulih yang kini tinggal di Provinsi Jambi.

Innalillahi wainna ilaihi roji’un. Barusan dapat kabar dari Iin, telah meninggal dunia guru kita tercinta Ir Raharjo Megeng di Bandung, usia 80 tahun. Meninggal jam 10.30 WIB. Semoga amal ibadah beliau diterima di sisi-Nya," tulisnya

Kini engkau memang telah tiada.

Tapi, “namamu akan selalu hidup dalam sanubariku, semua baktimu akan kuukir di dalam hatiku, sebagai prasasti terima kasihku tuk pengabdianmu.”

Sekarang engkau memang telah berpulang.

Namun, pesanmu tetap akan kami jadikan pelita agar tak gulita dalam menelusuri jalan terang.

Selamat jalan guruku.

Semoga engkau ditempatkan bersama orang-orang terbaik dan di tempat yang sebaik-baiknya di sisi-Nya.

Semoga husnul khotimah.

Amin ya Allah! #####

Bengkalis, Riau, 27 Oktober 2019


Opini Lainnya

Tulis Komentar